Ningtias, Citra Ayu
Unknown Affiliation

Published : 1 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 1 Documents
Search

Pengaruh Pemberian Pupuk Kandang Kambing dan Abu Boiler terhadap Serapan Unsur Hara N, P, K dan Hasil Tanaman Bawang Merah (Allium ascalonicum L.) di Tanah Gambut Ningtias, Citra Ayu; Sulakhudin, Sulakhudin; Junaidi, Junaidi
Pedontropika: Jurnal Ilmu Tanah dan Sumber Daya Lahan Vol 11, No 1 (2025): Februari
Publisher : Soil Science Department, Faculty of Agriculture, Tanjungpura University

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.26418/pedontropika.v11i1.84080

Abstract

Tanah Gambut merupakan satu diantara jenis tanah di Kalimantan Barat yang cukup potensial untuk budidaya Bawang Merah. Pemanfaatan Tanah Gambut sebagai media tanam Bawang Merah banyak menghadapi kendala terutama berkaitan dengan sifat fisik dan kimia tanah yang kurang sesuai untuk pertumbuhan tanaman. Tanah Gambut memiliki pH rendah, kejenuhan basa rendah, kapasitas tukar kation tinggi, dan kandungan hara makro dan mikro yang rendah, sehingga dapat menjadi penyebab terhambatnya pertumbuhan dan produksi tanaman. Menurut badan statistik hortikultura produksi Bawang Merah di Kalimantan Barat dalam waktu 3 tahun terakhir mengalami penurunan, sehinggga perlu diupayakan peningkatan produksi Bawang Merah di Tanah Gambut dengan pemberian Pupuk Kandang Kambing dan Abu Boiler. Penelitian ini menggunakan Rancangan Acak Lengkap (RAL) dengan 2 faktor. Faktor pertama yaitu Pupuk Kandang Kambing sebanyak 3 taraf perlakuan P0 (0 g/ polybag), P1 (240 g/polybag), P2 (480 g/polybag) dan faktor kedua Abu Boiler sebanyak 3 taraf perlakuan B0 (0 g/polybag), B1 (842 g/polybag), B2 (1.148 g/polybag) sehingga total kombinasi perlakuan sebanyak 9 dan diulang 3 kali sehingga terdapat 27 unit percobaan. Hasil penelitian menunjukkan kombinasi Pupuk Kandang Kambing dan Abu Boiler tidak berpengaruh nyata terhadap semua paramater. Namun, pemberian abu boiler secara tunggal memberikan pengaruh pada semua parameter kecuali serapan P tanaman dan meningkat dibandingkan perlakuan kontrol. Perlakuan abu boiler pada perlakuan B1 (842 g/polybag) meningkatkan serapan N, serapan K, berat kering atas tanaman, jumlah umbi, berat basah umbi dan berat kering umbi dibandingkan perlakuan kontrol.