ABSTRACT Several factors influence undernutrition, namely maternal knowledge, infectious diseases, diet, family income, health services, family economy and family size. The purpose of this study was to determine the relationship of early complementary feeding, history of infectious disease and maternal knowledge with the incidence of malnutrition in infants aged 6-12 months. The type of research used was quantitative using an analytic observational design research design with a cross sectional approach. The population in this study were all mothers and babies 6-12 months, totaling 75 people. The subject retrieval technique used total sampling of 75 people. The data collection method used was by using questionnaires and observation sheets that were prepared to measure variables. The variables measured were early complementary feeding, history of infectious diseases, knowledge, and the incidence of undernutrition in infants aged 6-12 months. Data analysis was univariate and bivariate analysis with chi square test. The results explained that there was a relationship between early complementary feeding (P=0.008), history of infectious disease (P=0.014) and knowledge (P=0.001) of mothers with the incidence of malnutrition in infants aged 6-12 months. The conclusion of this study is that there is an association between early complementary feeding, history of infectious disease and maternal knowledge with the incidence of malnutrition in infants aged 6-12 months. Keywords: Early complementary feeding, infectious disease, knowledge, undernutrition, infants. ABSTRAK Beberapa faktor yang mempengaruhi gizi kurang yaitu pengetahuan ibu, penyakit infeksi, pola makan, pendapatan keluarga, pelayanan kesehatan, ekonomi keluarga dan jumlah keluarga. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui hubungan pemberian MP-ASI dini, riwayat penyakit infeksi dan pengetahuan ibu dengan kejadian gizi kurang pada bayi usia 6-12 bulan. Jenis penelitian yang digunakan adalah kuantitatif dengan menggunakan desain penelitian desain observasional analitik dengan pendekatan cross sectional. Populasi dalam penelitian ini semua ibu dan bayi 6-12 bulan di Klinik Klinik Pratama Medisca Heborig Kutabuluh yang berjumlah 75 orang. Teknik pengambilan subjek menggunakan total sampling sebanyak 75 orang. Metode pengumpulan data yang digunakan adalah dengan menggunakan kuesioner dan lembar observasi yang disusun untuk mengukur variabel. Variabel yang diukur adalah pemberian MP-ASI dini, Riwayat penyakit infeksi, pengetahuan, dan kejadian gizi kurang pada bayi usia 6-12 bulan. Analisa data penelitian adalah analisis univariat dan bivariat dengan uji chi square. Hasil penelitian menjelaskan bahwa terdapat hubungan pemberian MP-ASI dini (P=0,008), riwayat penyakit infeksi (P=0,014) dan pengetahuan (P=0,001) ibu dengan kejadian gizi kurang pada bayi usia 6-12 bulan. Kesimpulan penelitian ini adalah terdapat pemberian MP-ASI dini, riwayat penyakit infeksi dan pengetahuan ibu dengan kejadian gizi kurang pada bayi usia 6-12 bulan. Kata Kunci: MP-ASI, Penyakit Infeksi, Pengetahuan, Gizi Kurang, Bayi.