Hipertensi merupakan peningkatan tekanan darah baik sistolik maupun diastolik, dan dikenal sebagai the heterogeneous group of disease sekaligus the killer disease. Menurut World Health Organization (WHO), pada tahun 2023 prevalensi hipertensi secara global mencapai 33% dari total populasi dunia. Kawasan Asia Tenggara menempati urutan ketiga tertinggi dengan prevalensi sebesar 25%. Hipertensi menjadi salah satu faktor risiko utama penyebab kematian di dunia. Kegiatan Pengabdian kepada Masyarakat (PkM) ini bertujuan meningkatkan pemahaman lansia mengenai hipertensi, faktor yang memperburuk kondisinya, serta pentingnya kepatuhan dalam menjaga kesehatan. Selain itu, kegiatan juga memperkenalkan teknik Mindfulness Based Stress Reduction (MBSR) sebagai metode pengendalian dan pengontrolan hipertensi. Pelaksanaan kegiatan meliputi beberapa tahapan, yaitu pre-test, penyampaian materi edukasi, demonstrasi teknik MBSR, post-test, pemeriksaan tekanan darah, serta monitoring dan evaluasi. Kegiatan dilaksanakan pada bulan April 2025 di Desa Gemuruh, Kabupaten Purbalingga, Provinsi Jawa Tengah, dengan jumlah peserta sebanyak 28 orang lansia. Hasil kegiatan menunjukkan adanya peningkatan signifikan pada pengetahuan peserta mengenai hipertensi. Sebelum edukasi, pengetahuan lansia berada pada kategori kurang sebanyak 5 orang (17,85%), cukup sebanyak 21 orang (75%), dan baik sebanyak 2 orang (7,14%). Setelah diberikan edukasi, terjadi peningkatan menjadi kategori baik sebanyak 24 orang (85,71%), cukup sebanyak 4 orang (14,2%), dan tidak ada lagi peserta dengan kategori kurang. Berdasarkan hasil tersebut, kegiatan ini terbukti efektif dalam meningkatkan pemahaman lansia mengenai hipertensi dan pengendaliannya. Diharapkan kader serta bidan desa melalui Posyandu lansia dapat melanjutkan upaya edukasi secara berkesinambungan sehingga manfaatnya dapat dirasakan lebih luas oleh masyarakat.