Claim Missing Document
Check
Articles

Found 1 Documents
Search

Implementasi SiKaDi (Sistem Kasir Digital): Solusi Efektif Dalam Mengatasi Tantangan Manajerial UMKM Di Kelurahan Ngronggo Kota Kediri Sri Widiawati , Hestin; Faisol, Faisol; Puji Winarko, Sigit; Linawati, Linawati; Nurdiwaty, Diah; Zulistiani, Zulistiani; Dewa Bagaskara, Ardha; Irfan Romadhony , Rahmad
Jompa Abdi: Jurnal Pengabdian Masyarakat Vol. 4 No. 3 (2025): Jompa Abdi: Jurnal Pengabdian Masyarakat
Publisher : Yayasan Jompa Research and Development

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.57218/jompaabdi.v4i3.1926

Abstract

Pengabdian masyarakat di Paguyupan UMKM “Nawasena” di Kelurahan Ngronggo bertujuan meningkatkan manajemen usaha ibu-ibu pengusaha rumah tangga dengan mengimplementasikan Sistem Kasir Digital (SiKaDi). Komunitas ini menghadapi berbagai kendala manajerial seperti pencatatan transaksi manual yang kurang akurat, pengelolaan stok yang tidak efektif, serta pemasaran yang terbatas, terutama dalam pemanfaatan digital marketing. Melalui pendekatan partisipatif dan kolaboratif, kegiatan ini dilakukan secara bertahap dengan sosialisasi, pelatihan penggunaan SiKaDi dan pemasaran digital, penerapan teknologi di lapangan, pendampingan teknis, serta penguatan keberlanjutan program. Pelatihan yang dilakukan mencakup pemahaman teknis SiKaDi, manajemen stok secara digital, serta pemasaran produk melalui media sosial. Implementasi SiKaDi berhasil meningkatkan efisiensi pencatatan transaksi secara real-time, mengurangi kesalahan manual, serta memudahkan pembuatan laporan keuangan yang akurat. Anggota UMKM melaporkan kemudahan dalam mengelola kas, mengontrol stok produk, dan memperoleh data keuangan yang transparan untuk pengambilan keputusan yang lebih tepat. Selain itu, pelatihan pemasaran digital meningkatkan kesadaran anggota untuk memanfaatkan media sosial dalam memperluas pasar, sehingga terjadi peningkatan aktivitas promosi dan penjualan produk dalam beberapa bulan pertama. Meski demikian, tantangan adaptasi teknologi dan keterbatasan akses internet masih perlu mendapat perhatian melalui pendampingan lanjutan. Rekomendasi dari kegiatan ini meliputi penyelenggaraan pelatihan berkelanjutan, peningkatan infrastruktur digital kelurahan, pembentukan forum UMKM untuk berbagi pengetahuan, serta kolaborasi dengan lembaga keuangan dan pemerintah dalam mendukung pengembangan usaha. Implementasi SiKaDi diharapkan dapat memperkuat kemandirian UMKM, meningkatkan produktivitas, memperluas pasar, dan mendukung pertumbuhan ekonomi lokal secara inklusif dan berkelanjutan, sejalan dengan tujuan pembangunan berkelanjutan SDG 8.