Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis bagaimana strategi manajemen komunikasi Rabbani dalam membentuk dan memperkuat brand image melalui integrasi nilai-nilai Islam (Islamic Value) di Store Rabbani Kota Surabaya. Pendekatan yang digunakan adalah kualitatif dengan metode studi kasus. Teknik pengumpulan data dilakukan melalui wawancara semi-terstruktur, observasi terhadap media komunikasi digital Rabbani, serta dokumentasi kampanye promosi dan aktivitas branding yang bernuansa religius. Hasil penelitian menunjukkan bahwa Rabbani secara konsisten menerapkan strategi komunikasi terintegrasi (IMC) yang memadukan pesan religius, edukatif, dan promosi secara harmonis. Nilai-nilai keislaman seperti syar’i, hijrah, ukhuwah, dan dakwah tidak hanya disampaikan secara verbal, tetapi juga diwujudkan dalam visualisasi dan pemilihan brand ambassador yang mencerminkan gaya hidup Islami. Konsumen memandang merek Rabbani bukan hanya sebagai penyedia busana Muslim, melainkan sebagai representasi identitas religius dan spiritualitas pribadi. Dengan mengedepankan Islamic branding yang otentik, Rabbani mampu membangun loyalitas emosional yang kuat dan kepercayaan konsumen dalam jangka panjang. Temuan ini menegaskan bahwa integrasi nilai-nilai agama dalam strategi komunikasi dapat menjadi kekuatan diferensiatif yang efektif dalam industri fashion Muslim di Indonesia