Claim Missing Document
Check
Articles

Found 1 Documents
Search

PENGARUH PRODUK MTA (MULTIGUNA TANPA AGUNAN) TERHADAP PENINGKATAN MINAT ANGGOTA BMT UGT NUSANTARA CAPEM TONAAN BANGKALAN Solihah, Kholifatus; Fitri, Annisa; Virrdaus, Ahmad Royyan; Baitaputra, Moh. Holil
Journal of Islamic Economics and Finance Vol. 1 No. 1 (2024): Agustus
Publisher : Yayasan Nuraini Ibrahim Mandiri

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.70248/joieaf.v1i1.1206

Abstract

Produk pembiayaan MTA (multiguna tanpa agunan) adalah fasilitas pembayaan tanpa agunan untuk memenuhi kebutuhan anggota. Akad yang digunakan adalah akad yang berbasis jual beli (Murabahah) atau berbasis sewa (ijarah dan kafalah). Dengan manfaat membantu mempermudah anggota untuk memenuhi kebutuhan dana atau modal usaha selain itu dengan prosesnya yang mudah dan cepat serta anggota tidak perlu menyerahkan jaminan atau agunan yang diletakkan di BMT. Penelitian ini dilakukan di BMT UGT Nusantara Capem Tonaan Bangkalan, penelitian ini bertujuan untuk mengetahui Pengaruh Produk Pembiayaan MTA (multiguna tanpa agunan) terhadap peningkatan minat anggota. Dalam penelitian ini penulis menggunakan metode kuantitatif Penelitian ini menggunakan 24 responden sebagai penelitian sampel penelitian dan Teknik penentuan sampel menggunakan Non Probability sampling. Metode analisis data yang digunakan adalah dengan menggunakan uji validitas, uji reabilitas, uji asumsi klasik, analisis regresi linier sederhana, uji hipotesis, dan uji koefisien determinasi. Data yang dihasilkan dari beberapa uji dalam penelitian ini diolah sehingga menghasilkan persamaan regresi sebagai berikut : Y= 0,713 dan X= 0,821. Pengujian hipotesis uji-t menunjukkan bahwa produk pembiayaan MTA (multiguna tanpa agunan) (X) berpengaruh terhadap penngkatan minat anggota (Y). Uji koefisien determinasi ( yang terlihat pada R square sebesar 0,363 menunjukkan bahwa 3,63% yang menjelaskan bahwa produk pembiayaan MTA (multiguna tanpa agunan) terhadap peningkatan minat anggota. Sedangkan sisanya 6,37% dapat dijelaskan oleh variabel yang tidak diteliti pada penelitian ini