Desain karakter yang mempresentasikan tokoh/karakter secara visual merupakan salah satu komponen penting suatu produk. Pada ebook Desa Sambeng, terdapat karakter utama Sam yang menemani pembaca menjelajahi wisata Desa Sambeng. Tujuan kajian ini dilakukan untuk menganalisis tampilan visual dan mengetahui seberapa jauh penerapan prinsip desain pada Sam telah dikerjakan. Penelitian yang dilakukan berjenis kualitatif dan implementasinya menggunakan metode Manga Matrix. Metode Manga Matrix dikembangkan oleh Hiroyoshi Tsukamoto pertama kali pada tahun 2006. Penelitian dilakukan dengan menelaah elemen-elemen dari karakter dan mengurainya dalam bentuk matriks. Karakter dijelaskan melalui matriks bentuk, matriks kostum, dan matriks sifat. Berdasarkan hasil analisis, ditemukan bahwa komposisi desain karakter Sam belum terkonsep dengan maksimal dan masih memiliki celah untuk ditingkatkan. Penelitian diharapkan dapat membantu dalam pemahaman yang baik akan desain karakter dan menjadi acuan penciptaannya agar lebih terarah. Sebaiknya suatu desain karakter yang dihasilkan tidak hanya menarik tetapi juga memiliki pengaruh yang kuat.