<![CDATA[Pendekatan saintifik dan efikasi diri merupakan dua aspek yang saling berpengaruh. Hal ini disebabkan pendekatan saintifik merupakan pendekatan yang terpusat pada siswa sehingga dapat memengaruhibeberapa faktor efikasi diri siswa seperti pilihan aktifitas mereka, tujuan, usaha serta persistensi dalam aktivitas kelas. Pengukuran efikasi diri dalam pembelajaran kimia berbasis pendekatan saintifik belum dilakukan karena belum adanya instrumen skala yang digunakan untuk mengukur efikasi diri siswa khususnya dalam pendekatan saintifik. Penelitian ini bertujuan untuk menggali kebutuhan guru terhadap instrumen skala efikasi diri siswa SMA dalam pembelajaran kimia berbasis pendekatan saintifik. Penelitian ini menggunakan jenis penelitian kualitatif dengan metode survei eksploratif. Partisipan penelitian ini adalah 7 guru kimia dengan kriteria mengetahui efikasi diri dan menerapkan pendekatan saintifik dalam proses pembelajarannya. Pengumpulan data dilakukan dengan wawancara menggunakan pedoman wawancara. Teknik analisis data yang digunakan adalah content analysis dengan metode koding data hasil wawancara dengan partisipan. Hasil yang didapatkan adalah guru menyatakan bahwa pengembangan instrumen skala efikasi diri siswa SMA dalam pembelajaran kimia berbasis pendekatan saintifik perlu dilakukan yang dapat digunakan sebagai alat pelengkap pembelajaran. Temuan dari penelitian ini dapat menjadi dasar untuk pengembangan instrumen skala efikasi diri siswa SMA dalam konteks pembelajaran kimia berbasis pendekatan saintifik.]]>
