Hotel serangga merupakan struktur buatan yang dirancang untuk menyediakan habitat alternatif bagi serangga bermanfaat, seperti penyerbuk dan musuh alami hama, guna mendukung sistem pertanian berkelanjutan. Kegiatan pengabdian masyarakat ini dilaksanakan di Desa Rejo Asri, Kecamatan Seputih Raman, Lampung Tengah, dengan tujuan meningkatkan pemahaman dan keterampilan petani dalam penerapan pengendalian hama ramah lingkungan melalui pembuatan dan pemasangan hotel serangga. Metode kegiatan meliputi penyuluhan mengenai konsep pengendalian hayati dan praktik langsung pembuatan hotel serangga dengan memanfaatkan bahan lokal seperti bambu, jerami, ranting, dan kayu berlubang. Hasil kegiatan menunjukkan antusiasme tinggi dari petani dalam mengikuti penyuluhan dan praktik, serta meningkatnya pengetahuan mereka mengenai manfaat hotel serangga sebagai tempat berlindung, bersarang, dan berkembang biak bagi serangga bermanfaat. Keberadaan hotel serangga berkontribusi pada peningkatan populasi penyerbuk (lebah soliter, kupu-kupu, lalat penyerbuk) serta predator hama (Coccinellidae, Chrysopidae, Carabidae), sehingga mampu memperkuat pengendalian hama secara alami sekaligus mengurangi ketergantungan terhadap pestisida kimia sintetis. Dengan demikian, penerapan hotel serangga menjadi salah satu strategi ekologis, murah, dan aplikatif dalam mendukung keberlanjutan agroekosistem sekaligus meningkatkan kesadaran petani akan pentingnya konservasi musuh alami.