This Author published in this journals
All Journal IKRA-ITH ABDIMAS
Rufial , Rufial
Unknown Affiliation

Published : 1 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 1 Documents
Search

Penyuluhan Lingkungan Pasar Kondusif Untuk Mendukung Pasar Sebagai Pilar Ekonomi Kerakyatan Kepada Pedagang Pasar Tradisional Wisma Asri Teluk Pucung Bekasi Utara Sari, Bida; Rufial , Rufial; Effendi , Joni; Wanialisa , Mery; Alam , Ilham Kudratul; Sarpan, Sarpan
IKRA-ITH ABDIMAS Vol. 9 No. 1 (2025): Jurnal IKRAITH-ABDIMAS Vol 9 No 1 Maret 2025
Publisher : Universitas Persada Indonesia YAI

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.37817/ikra-ithabdimas.v9i1.4141

Abstract

Pasar tradisional merupakan salah satu pusat kegiatan ekonomi masyarakat dan wadah yang dapat dimanfaatkan oleh banyak pihak, terutama pedagang, pelaku usaha mikro, kecil dan menengah (UMKM) dalam rangka meningkatkan kesejahteraan masyarakat. Tantangan yang dihadapi pasar tradisional, seperti kebersihan, keamanan, dan kenyamanan, sering kali menghambat fungsinya sebagai pusat ekonomi yang kondusif. Masih banyak keberadaan pasar tradisional yang memprihatinkan, sehingga peran pemerintah dan pihak-pihak terkait dalam pengembangan pasar tradisional diperlukan. Kegiatan PKM ini bertujuan meningkatkan pengetahuan dan keasadaran pedagang, pengelola pasar dan masyarakat tentang pentingnya menjaga lingkungan pasar, aspek lingkungan usaha yang kondusif dan pengembangan peran pasar tradisional dalam meningkatkan kesejahteraan pedagang di pasar tradisonal Wisma Asri Bekasi. Metode yang dilaksanakan meliputi tiga tahap yaitu perencanaan, implementasi dan evaluasi. Hasil kegiatan diharapkan mampu meningkatkan kesadaran pedagang dan masyarakat tentang pentingnya menciptakan pasar yang tertata rapih, bersih, tertib, aman dan indah, sehingga tercipta lingkungan pasar yang lebih kondusif dan masyarakat bisa nyaman ketika berkunjung ke pasar tradisional.yang pada akhirnya akan mendukung pasar sebagai pilar utama dalam perekonomian kerakyatan.