Wardah, Asma
Jurnal Pendidikan Almuslim

Published : 2 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

PENINGKATAN AKTIVITAS DAN HASIL BELAJAR FISIKA MELALUI PEMBELAJARAN EMPECE PADA PESERTA DIDIK KELAS XII IPA 3 SMA NEGERI 1 PEUSANGAN KABUPATEN BIREUEN Wardah, Asma
Jurnal Pendidikan Almuslim No 5 (2017)
Publisher : Jurnal Pendidikan Almuslim

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Penelitian Tindakan Kelas ini yang berjudul ”Peningkatan Aktivitas dan Hasil Belajar Fisika melalui Pembelajaran Empece pada Peserta Didik Kelas XII IPA 3 SMA Negeri 1 Peusangan Kabupaten Bireuen” ini bertujuan untuk meningkatkan aktivitas dan hasil belajar fisika melalui pembelajaran dengan menggunakan metode Empece  pada peserta didik kelas XII IPA 3 SMA Negeri 1 Peusangan Kabupaten Bireuen. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif dengan jenis penelitian tindakan kelas. Teknik pengumpulan data yang digunakan adalah observasi, wawancara dan tes. Teknik analisis data menggunakan analisis kualitatif. Kriteria keberhasilan tindakan dianggap berhasil jika hasil test akhir setiap tindakan minimal 85% peserta didik mendapat nilai 72 dan proses pembelajaran telah diperoleh > 85%, jika kedua hal tercapai maka kegiatan pembelajaran dapat dilanjutkan ke tahap selanjutnya, namun jika hal yang ditargetkan tidak tercapai maka siklus kegiatan pembelajaran harus diulang. Berdasarkan penelitian, hasil tes awal peserta didik kelas XII IPA 3 SMA Negeri 1 Peusangan untuk materi Arus Listrik Searah diperoleh bahwa persentase peserta didik yang memperoleh nilai tuntas sebesar 48,27% dan pada hasil tes siklus 1 mengalami kenaikan sedikit menjadi 55,55%, persentase tersebut menunjukkan bahwa penelitian belum berhasil karena masih banyak peserta didik yang tidak tuntas, maka penelitian dilanjutkan ke siklus 2. Setelah pembelajaran dilakukan pada siklus 2 dengan menggunakan metode pembelajaran Empece,  nilai tes siklus 2 meningkat menjadi 85,18%. Sehingga keberhasilan pembelajaran sudah tercapai. Dengan demikian pembelajaran dengan menggunakan metode Empece dapat meningkatkan hasil belajar peserta didik kelas XII IPA 3 SMA Negeri 1 Peusangan Kabupaten Bireuen. Metode pembelajaran Empece ini sangat cocok digunakan untuk mengajarkan materi Arus Listrik Searah, karena terbukti di kelas XII IPA 3 SMA Negeri 1 Peusangan Kabupaten Bireuen biasanya selalu menemukan hambatan dalam meningkatkan hasil belajar peserta didik, namun setelah guru mengajarkan materi ini dengan menggunakan metode Empece terjadi peningkatan hasil belajar dan aktivitas peserta didik. Kata kunci: peningkatan aktivitas, hasil belajar fisika, pembelajaran Empece
PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE STUDENT TEAMS ACHIEVEMENT DIVISIONS ( STAD ) UNTUK MENINGKATKAN HASIL BELAJAR FISIKA PADA MATERI FENOMENA KUATUM DI KELAS XII IPA 2 SMAN 1 PEUSANGAN KABUPATEN BIREUEN Wardah, Asma
Jurnal Pendidikan Almuslim Vol 6, No 2 (2018): Jurnal Pendidikan Almuslim
Publisher : Jurnal Pendidikan Almuslim

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Penelitian Tindakan Kelas ini yang berjudul ” Penerapan Model Pembelajaran Kooperatif Tipe Student Teams Achievement Divisions (STAD) untuk Meningkatkan Hasil Belajar Fisika pada Materi Fenomena Kuatum di Kelas XII IPA 2 SMA 1 Peusangan Kabupaten Bireuen” ini bertujuan untuk meningkatkan hasil belajar fisika melalui pembelajaran  dengan menggunakan model pembelajaran kooperatif tipe STAD pada peserta didik kelas XII IPA 2 SMA Negeri 1 Peusangan Kabupaten Bireuen. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif dengan jenis penelitian tindakan kelas. Teknik pengumpulan data yang digunakan adalah observasi, wawancara dan tes. Teknik analisis data menggunakan analisis kualitatif. Kriteria keberhasilan tindakan dianggap berhasil jika hasil test akhir setiap tindakan minimal 85% peserta didik mendapat nilai 72 dan proses pembelajaran telah diperoleh > 85%, jika kedua hal tercapai maka kegiatan pembelajaran dapat dilanjutkan ke tahap selanjutnya, namun jika hal yang ditargetkan tidak tercapai maka siklus kegiatan pembelajaran harus diulang. Berdasarkan penelitian, hasil tes siklus 1 peserta didik kelas XII IPA 2 SMA Negeri 1 Peusangan untuk materi Fenomena Kuantum diperoleh bahwa persentase peserta didik yang memperoleh nilai tuntas sebesar 62,50%, persentase tersebut menunjukkan bahwa penelitian belum berhasil karena masih banyak peserta didik yang tidak tuntas, maka penelitian dilanjutkan ke siklus 2. Setelah pembelajaran dilakukan pada siklus 2 dengan menggunakan model pembelajaran kooperatif tipe STAD,  nilai tes siklus 2 meningkat menjadi 87,50%. Sehingga keberhasilan pembelajaran sudah tercapai. Dengan demikian pembelajaran dengan menggunakan model pembelajaran kooperatif tipe STAD  dapat meningkatkan hasil belajar peserta didik kelas XII IPA 2 SMA Negeri 1 Peusangan Kabupaten Bireuen. Dengan demikian peneliti menyimpulkan bahwa model pembelajaran kooperatif tipe STAD  sangat cocok digunakan untuk mengajarkan materi Fenomena Kuantum, karena terbukti di kelas XII IPA 2 SMA Negeri 1 Peusangan Kabupaten Bireuen biasanya selalu menemukan hambatan dalam meningkatkan hasil belajar peserta didik, namun setelah guru mengajarkan materi ini dengan menggunakan model pembelajaran kooperatif tipe STAD  terjadi peningkatan hasil belajar peserta didik. Kata kunci: penerapan model pembelajaran, pembelajaran kooperatif tipe STAD, hasil belajar fisika,