Berdasarkan proporsinya terhadap penduduk Indonesia, jumlah perempuan di Indonesia diperkirakan mencapai 49,92% dari total penduduk sekitar 275,7 juta jiwa pada tahun 2023. Menurut data Badan Pusat Statistik (BPS), nilai impor produk kosmetik dan produk kecantikan jauh melebihi nilai ekspornya, yakni sebesar USD 134,98 juta/ Rp 2,11 triliun. Nilai ekspor produk kosmetik dan produk kecantikan mencapai $73,43 juta USD/1,15 triliun rupiah pada tahun 2023. Di era milenial saat ini, kebutuhan akan kosmetik masih mendesak baik bagi pelajar maupun orang dewasa yang sangat membutuhkan. Pasalnya, banyak generasi muda saat ini yang tidak peduli dengan dampak dan akibat dari keputusan mereka membeli produk kosmetik tersebut. Oleh karena itu, penelitian ini diberi judul “Pengaruh Bandwagon Effect dan Digital Marketing Produk Kosmetik Yang Sudah Memiliki Label Halal Terhadap Purchase Intention Pada Produk Kosmetik Wardah (Studi Kasus Pada Mahasiswi Prodi Ekonomi Syariah Universitas KH. Abdul Chalim Mojokerto)”. Tujuannya adalah untuk membuktikan bahwa bandwagon effect dan digital marketing berpengaruh secara parsial dan secara simultan terhadap purchase intention mahasiswi prodi Ekonomi Syariah semester 2-8. Dalam penelitian ini, pendekatan kuantitatif yang digunakan sebagai bahan penelitian adalah numerik dan dilakukan dengan analisis linear berganda. Sebanyak 95 responden dipilih menggunakan total sampling atau sensus. Metode analisis yang digunakan dalam penelitian ini adalah analisis regresi berganda dengan menggunakan SPSS 23. Hasil penelitian ini menunjukan bahwa variabel Bandwagon Effect (X1) mempunyai pengaruh secara parsial dengan nilai t hitung sebesar 8.608 dan nilai t tabel sebesar 1.986 pada mahasiswi prodi Ekonomi Syariah semester 2-8. Terdapat pengaruh yang signifikan secara parsial juga pada variabel Digital Marketing (X2) dengan nilai t hitung sebesar 11.072 dan nilai t tabel sebesar 1.986 pada mahasiswi Ekonomi Syariah semester 2-8. Dan pada variabel Bandwagon Effect (X1) serta Digital Marketing (X2) secara simultan mempunyai pengaruh yang signifikan terhadap variabel Purchase Intention (Y) pada mahasiswi prodi Ekonomi Syariah semester 2-8. Hal ini dibuktikan dengan nilai F hitung sebesar 81.267 lebih besar dari nilai F tabel sebesar 3.10 dengan signifikansi sebesar 0.000 dan koefisien determinasi sebesar 0.639 (63.9%).