<![CDATA[Di zaman modern ini, bahasa asing memegang peranan penting sebagai perantara yang menghubungkan perekonomian dunia. Dengan pesatnya perkembangan teknologi informasi dan komunikasi, interaksi antar Negara dengan pelaku ekonomi internasional menjadi semakin erat. Sehingga Bahasa asing, khususnya bahasa Inggris, adalah bahasa utama perdagangan global, perjanjian internasional, dan pertukaran ilmu pengetahuan dan teknologi. Keterampilan bahasa asing memperluas akses ke pasar internasional, memperluas jaringan bisnis, dan memfasilitasi komunikasi antara perusahaan multinasional dan konsumen di seluruh dunia. Selain itu, mempelajari bahasa asing memberikan individu dan organisasi akses terhadap informasi terkini yang diperlukan untuk pengambilan keputusan ekonomi, serta memahami budaya dan politik negara lain yang berdampak pada perekonomian global. Dari sisi pendidikan dan pelatihan, bahasa asing juga menjadi sarana penting untuk meningkatkan daya saing sumber daya manusia dan pada gilirannya mendorong pertumbuhan ekonomi. Negara-negara dengan kemahiran bahasa asing yang baik cenderung memiliki hubungan dagang yang lebih kuat dan lebih mampu beradaptasi dengan tren ekonomi global. Di sisi lain, sulitnya mempelajari bahasa asing dapat menjadi kendala bagi negara dan perusahaan yang ingin lebih berpartisipasi di pasar global. Oleh karena itu, belajar bahasa asing tidak hanya sekedar keterampilan komunikasi, tetapi juga merupakan faktor penting dalam mencapai manfaat ekonomi yang maksimal. Oleh karena itu, bahasa asing tidak hanya menjadi alat komunikasi lintas budaya, tetapi juga sarana penting untuk menghubungkan perekonomian global dan menciptakan peluang pertumbuhan ekonomi yang inklusif dan berkelanjutan. Singkatnya, bahasa asing mempunyai peran yang sangat strategis dalam memfasilitasi perdagangan internasional, investasi dan pertukaran pengetahuan, sehingga menjadi kunci untuk mengoptimalkan potensi ekonomi dalam skala global. Kata Kunci :Bahasa, Global, Ekonomi ]]>
