Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

Studi Kualitatif Gangguan Pendengaran Akibat Bising di Bengkel Bubut X Sidoarjo Nafia, Zidni Ilman; Rhomadhoni, Muslikha; Saputra, Naufal; Ratriwardhani, Ratna
Jurnal Teknik Industri Terintegrasi (JUTIN) Vol. 6 No. 4 (2023): Oktober
Publisher : LPPM Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31004/jutin.v6i4.18818

Abstract

Noise is one of the most dangerous factors in the workplace. Noise can lead to hearing impairment and the risk of temporary or permanent damage to the sense of hearing after exposure for a certain period of time without the use of adequate protective equipment. The aim of the study is to find out the picture of hearing impairment due to noise experienced by workers X Sidoarjo. This study uses a qualitative descriptive approach with observational methods. The result of this study was that 2 out of 10 informants suffered from hearing impairment. The main source of noise in the powder workshop X Sidoarjo is the powdering machines and tooling and scrubbing. Prevention can be done through the use of ear protectors against workers and the implementation of socialization of safety and health at work in order to create a safe and secure workplace environment. 
STUDI KECUKUPAN PERBEKALAN MELAUT PADA UNIT PENANGKAPAN BOUKE AMI Saputra, Naufal; Kusnandar, Kusnandar; Mulyani, Sri
Journal Sains dan Teknologi Budidaya Perairan (SINTASAN) Vol 3 No 2 (2025): Volume 3 No.2 2025
Publisher : Universitas Pancasakti Tegal

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Perikanan tangkap merupakan sektor penting yang berperan dalam penyediaan protein hewani sekaligus menopang perekonomian masyarakat pesisir. Keberhasilan operasi penangkapan ikan sangat dipengaruhi oleh kecukupan perbekalan, karena kekurangan logistik dapat berdampak pada kesehatan, produktivitas, hingga keselamatan anak buah kapal (ABK). Kapal Bouke Ami yang beroperasi di PPN Kejawanan Cirebon memiliki karakteristik melaut dalam durasi panjang, yaitu sekitar empat hingga lima bulan. Kondisi tersebut menuntut adanya manajemen perbekalan yang baik, khususnya terkait kebutuhan bahan bakar minyak (BBM), air tawar, dan makanan pokok agar kegiatan penangkapan berjalan optimal. Penelitian ini bertujuan untuk mengidentifikasi jenis kebutuhan perbekalan, menganalisis tingkat kecukupan aktual, serta mengevaluasi sistem penanganan logistik pada kapal Bouke Ami di PPN Kejawanan. Metode penelitian menggunakan pendekatan deskriptif kuantitatif dengan teknik pengumpulan data melalui wawancara terhadap 48 responden yang terdiri atas pemilik kapal dan nahkoda. Data dianalisis menggunakan tabulasi serta perhitungan persentase kecukupan berdasarkan perbandingan standar kebutuhan dengan realisasi lapangan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa perbekalan utama kapal Bouke Ami meliputi solar, air tawar, bahan makanan pokok (beras, lauk-pauk, mie instan, sayuran, bumbu, dan kopi), serta obat-obatan P3K. Tingkat kecukupan solar tergolong mencukupi dengan realisasi 100,84%, sedangkan ketersediaan air tawar dan bahan makanan belum terpenuhi secara optimal, masing-masing hanya 70,94% dan 61,43%. Sistem penanganan perbekalan masih dilakukan secara manual berdasarkan pengalaman nahkoda, antara lain melalui efisiensi penggunaan solar, penghematan air tawar, serta penyimpanan bahan makanan dalam cold storage dengan tambahan lauk dari hasil tangkapan.