Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui gambaran di dalam Fear of Missing Out pada remaja di kota Makassar. Teori yang digunakan dalam penelitian ini menggunakan teori Weggman, dkk (2017). Fear of Missing Out perasaan cemas ketika merasa kehilangan momen berharga atau tidak ikut serta dalam aktifitas di media sosial. Responden dalam penelitian ini sebanyak 402 yang merupakan remaja akhir di kota Makassar dengan menggunakan teknik purposive sampling. Pengumpulan data pada penelitian ini menggunakan skala Fear of Missing Out yang telah dimodifikasi oleh Siregar, (2019) berdasarkan teori dari Weggman, dkk (2017). Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa gambaran Fear of Missing Out pada remaja akhir di Kota Makassar berada pada kategori sedang dengan persentase 62,2% atau sebanyak 250 remaja akhir.