Fadhillah, Muhammad Rafi
Unknown Affiliation

Published : 1 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 1 Documents
Search

Analisis Potensi Kecelakaan Kerja Pada Proses Produksi Spray Dryer Di Perusahaan Bahan Baku Bumbu Instan Dengan Metode Hazard Identification And Risk Assessment (HIRA) Fadhillah, Muhammad Rafi; Amrina, Uly
Proceeding Mercu Buana Conference on Industrial Engineering Vol 4 (2022): RENEWABLE ENERGY TOWARD SUSTAINABILITY OF SUPPLY CHAINS IN THE I4.0 ERA
Publisher : Universitas Mercu Buana

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.22441/MBCIE.2022.030

Abstract

Proses produksi yang dilakukan di area perusahaan bahan baku bumbu instan, khususnya pada departemen spray dryer memiliki potensi kecelakaan kerja. Namun tingkat kesadaran pekerja dan fasilitas pendukung dalam bekerja yang belum memadai mengakibatkan meningkatnya resiko kecelakaan kerja pada proses produksi tersebut. Tujuan penelitian ini adalah untuk menganalisis potensi kecelakaan kerja dan menilai tingkat potensi kecelakaan kerja serta memberikan usulan perbaikan untuk mengurangi resiko kecelakaan kerja. Metode yang digunakan pada penelitian yaitu Hazard Identification and Risk Assessment (HIRA). Metode HIRA digunakan untuk mengidentifikasi potensi bahaya serta memberikan penilaian terhadap resiko berdasarkan tingkat kemungkinan terjadi dan tingkat keparahan resiko. Berdasarkan hasil penelitian terdapat 8 potensi bahaya di departemen spray dryer dengan tingkat resiko rendah pada aktivitas menggosok tangki dan menurunkan produk pada silo penampung dan medium pada aktivitas menuang bahan baku dan flavor ke tangki, Setup valve pemanas tangki, menuangkan bahan kimia dan angkat bahan baku ke tangki. Perbaikan kerja yang diusulkan meliputi membuat corong, membuat set up valve otomatis, membuat hammer otomatis, membuat posisi mesin dengan operator, membuat alat inject otomatis dan membuat katrol perbaikan serta perbaikan secara administrasi meliputi penggunaan APD, membuat visual display, memberikan SOP yang jelas, pengadaan pelatihan K3, memasang rambu peringatan serta menghimbau pekerja untuk memakai APD.