<![CDATA[Akuarium modern semakin mengadopsiteknologi Internet of Things (IoT) untuk meningkatkanpengawasan dan pemeliharaan lingkungan akuatik.Penelitian ini bertujuan untuk mengembangkan danmengimplementasikan sensor turbidity (kekeruhan air),serta tiga jenis pompa berbeda, yaitu pompa isi, pompakuras, dan pompa sirkulasi, dalam sebuah sistemakuarium otomatis berbasis IoT. Tujuannya adalahmenciptakan sistem yang mampu mengontrol danmemantau parameter penting dalam akuarium secaraakurat dan efisien. Sensor turbidity yang dikembangkanberdasarkan prinsip optik memungkinkan pengukuranreal-time tingkat kekeruhan air dalam akuarium. Datadari sensor ini dikirim ke server melalui jaringan WiFidan dapat diakses oleh pengguna melalui bot Whatsapp.Selanjutnya, tiga jenis pompa yang terintegrasi dalamsistem ini memiliki fungsi khusus. Pompa isi bertugasmengisi air baru ke dalam akuarium secara otomatisketika tingkat air menurun. Pompa kuras mengosongkansebagian air dalam akuarium untuk perawatan rutin.Sedangkan pompa sirkulasi bertanggung jawab atassirkulasi air yang merata untuk memastikan distribusinutrisi dan oksigen yang optimal ke seluruh bagianakuarium. Sistem ini memberikan pengguna kemampuanuntuk memonitor dan mengatur parameter air sertafungsi pompa melalui platform IoT. Bot Whatsappmemberikan kontrol penuh kepada pengguna.Kata kunci — IoT, Akuarium, Sensor Turbidity,Pompa Isi, Pompa Kuras, Pompa Sirkulasi]]>
