<![CDATA[Sisuka Cookies merupakan salah satu UMKMBogor yang berdiri sejak tahun 2014 dan bergerak di bidangindustri makanan. Saat ini UMKM Sisuka Cookies mengalamigejala permasalahan yaitu tidak tercapainya target penjualanpada tahun 2021 hingga 2022. Gejala permasalahan tersebutdiakibatkan oleh brand Sisuka Cookies yang kurang dikenaldan kurang diketahui keberadaan dan keunggulan produknyaoleh konsumen dibandingkan dengan kompetitornya.Berdasarkan permasalahan yang terjadi, penelitian inibertujuan untuk melakukan perancangan strategi positioninguntuk memperkuat daya saing dalam menghadapi kompetitordengan mengidentifikasi atribut produk yang menjadi bahanpertimbangan dalam memilih produk kue kering denganmemetakan posisi produk Sisuka Cookies dengan komeptitormenurut persepsi konsumen. Survei dilakukan kepada 171responden yang dipilih menggunakan metode non-probabilitysampling berupa teknik purposive sampling. Metode yangdigunakan dalam penelitian ini menggunakan metodeMultidimensional Scaling (MDS) dan Analisis SWOT. Hasilpenelitian ini menunjukkan berdasarkan perceptual mappingterdapat dua wilayah persaingan, yaitu wilayah A dan wilayahB. Brand Sisuka Cookies berada pada wilayah A dan memilikisatu pesaing yaitu Nituty Cookies. Wilayah A merupakanwilayah yang berfokus pada harga dan warna produk.Sedangkan yang termasuk ke dalam wilayah persaingan B yaituIna Cookies, Moonella, Yummy Box, Ninuty Cookies, danBisou. Hal tersebut menjadi bahan pertimbangan SisukaCookies untuk mencapai tujuan. Kata kunci— Analisis SWOT, Multidimensional Scaling, Perceptual Mapping, Positioning]]>
