Claim Missing Document
Check
Articles

Found 1 Documents
Search

Metode Pendidikan Lingkungan Hidup Bagi Siswa Sekolah Dasar Gieta Aldona; Iing Nasihin
Scientific Exploration: Journal of Indonesian Academic Research Vol. 2 No. 2 (2024): Scientific Exploration: Journal of Indonesian Academic Research
Publisher : Lembaga Penelitian dan Pengabdian Kepada Masyarakat (LPPM) Universitas Kuningan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.25134/jiar.v2i2.36

Abstract

Pendidikan adalah hal yang paling penting. Kemajuan suatu bangsa dan negara sangat ditentukan oleh kualitas pendidikan. Pendidikan lingkungan perlu dilakukan agar pemahaman, apresiasi, dan tindakan terhadap lingkungan menjadi bagian dari sikap dan kebiasaan hidup masyarakat, baik secara individu maupun kolektif. Segmen masyarakat yang dipandang sebagai target strategis untuk pendidikan lingkungan adalah anak-anak usia dini. Pendidikan lingkungan diperlukan untuk mempersiapkan anak-anak sejak dini dengan pengetahuan dan keterampilan untuk memahami masalah lingkungan, memotivasi mereka untuk bertindak, dan membekali mereka dengan kemampuan untuk menyelesaikan atau mencegah masalah lingkungan tertentu. Kurangnya pendidikan lingkungan terkait pemanfaatan sumber daya alam yang tetap menjaga keberlanjutannya merupakan akar penyebab banyak masalah degradasi lingkungan. Siswa harus dilibatkan dalam pelestarian lingkungan sekolah, sehingga diperlukan upaya untuk memperdalam pemahaman siswa mengenai pelestarian lingkungan yang dapat dilakukan dengan dua metode, yaitu verbal dan praktis. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengukur efektivitas metode pembelajaran pendidikan lingkungan bagi siswa sekolah dasar. Teknik pengumpulan data yang digunakan dalam penelitian ini adalah desain One Group Pretest-Posttest dan analisis data yang digunakan adalah analisis statistik deskriptif. Data yang diperoleh kemudian dianalisis menggunakan uji hipotesis dengan uji t berpasangan (paired t-test) dan uji t tidak berpasangan (unpaired t-test). Dari hasil penelitian pada pengujian posttest metode verbal dan pretest metode praktis, diperoleh nilai t sebesar 0,108 dengan tingkat signifikansi (α) 0,05 dan nilai t tabel sebesar 2,392. Dengan demikian dapat disimpulkan bahwa t hitung < t tabel. Jadi, kesimpulan hipotesis adalah tidak ada perbedaan signifikan antara metode verbal dan metode praktis untuk pembelajaran pendidikan lingkungan di kelas IV dan V, sehingga kedua metode tersebut efektif digunakan dalam pembelajaran pendidikan lingkungan.