<![CDATA[Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui indikator yang dominan pada variabel komunikasi kerja terhadap kinerja pegawai kantor Camat Siberut Utara Kabupaten Kepulauan Mentawai baik secara parsial maupun secara simultan. Metode Pengumpulan data adalah Penelitian Lapangan (Field Research) dan Penelitian Kepustakaan (Library Research). Teknik pengumpulan data yang digunakan dalam penelitan ini yaitu dengan menggunakan kuesioner, yaitu teknik pengumpulan data yang dilakukan dengan cara memberikan seperangkat pertanyaan atau pernyataan kepada seluruh pegawai kantor Camat Siberut Utara Kabupaten Kepulauan Mentawai. Jenis dan sumber data yang digunakan dalam penelitian ini adalah data primer dan data sekunder. Populasi dari penelitian ini adalah seluruh pegawai kantor camat siberut utara kabupaten kepulauan mentawai yang berjumlah 35 orang. Sedangkan sampel penelitian sebanyak 35 orang dengan mengunakan teknik pengambilan sampel adalah total sampling. Metode analisis data dalam penelitian ini menggunakan analisis deskriptif, analisis regresi linear sederhana, analisis (TCR) dan koefisien determinasi. Sedangkan pengujian hipotesis dilakukan dengan uji t dan uji F. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa: 1) Berdasarkan hasil analisis deskriptif menunjukkan bahwa indikator yang paling dominan pada variabel kinerja pegawai adalah kualitas kerja dengan nilai TCR sebesar 91,20%. Kemudian indikator yang paling dominan pada variabel komunikasi kerja adalah pemahaman dengan nilai TCR sebesar 85,49%. 2) komunikasi kerja secara parsial berpengaruh positif dan signifikan terhadap kinerja pegawai Kantor Camat Siberut Utara Kabupaten Kepulauan Mentawai.]]>
