Kota Makassar dikelilingi 18 pulau – pulau kecil dimana warga pulau harus menggunakan kapal motor penyeberangan (KMP) via laut untuk memenuhi kebutuhan pergerakannya. Sesuai dengan Tatralok dan PM.104 tahun 201, pelayanan pengangkutan harus dilakukan secara efektif dan efisien. Maksud dari penelitian ini adalah untuk menganalisis efektivitas, efisiensi, peran, dan kinerja pengangkutan barang dari dan ke Pulau Barang Lompo dengan menggunakan metode Importance Peformance Analisys (IPA) untuk menganalisis variabel dan metode Customer Satisfaction Indeks (CSI) untuk mengetahui peran dan kinerja pengangkutan barang dari dan ke Pulau Barang Lompo menurut konsumen. Pada tinjauan variabel efektivitas pengangkutan barang dari dan ke Pulau Barang Lompo yang dikatakan cukup efektif adalah variabel Keselamatan (91,05%), Kenyamanan (91,07%), Pelayanan (94,07%) dan Peran dan Kinerja (94,22%), sedangkan Tingkat efisiensi pengangkutan barang dari dan ke Pulau Barang Lompo dapat dikatakan tidak efisien untuk keseluruhan variabel karena nilai output/harapan lebih besar dibandingkan dengan nilai input/kinerja. Untuk tingkat kepuasan pengguna jasa atau pelanggan dalam melakukan kegiatan pengangkutan barang dari dan ke Pulau Barrang Lompo adalah 67,29% artinya pelanggan merasa “puas” atas kinerja dari pengangkutan barang yang dilakukan.