Claim Missing Document
Check
Articles

Found 1 Documents
Search

NILAI PADA COWORKING SPACE DALAM MENDUKUNG KONSEP KOTA KREATIF BSD CITY Qori Husna Yati; M. Dedes Nur Gandarum W
Jurnal Rekayasa Lingkungan Terbangun Berkelanjutan Vol. 1 No. 1 (2023): Januari – Juni
Publisher : Jurusan Arsitektur Fakultas Teknik Sipil dan Perencanaan Universitas Trisakti

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.25105/jrltb.v1i1.15987

Abstract

Perkembangan teknologi informasi dan komunikasi telah membawa perekonomian global saat ini ke dalam era ekonomi kreatif, yang dimaksudkan untuk mendorong pengembangan konsep kota, inovasi dalam perencanaan dan pembangunan kota. BSD City menjadi perkotaan terencana yang mana dikenali menjadi perkotaan mandiri, dimana semua fasilitas tersedia didalamnya, dimana hal tersebut menunjukan akan ketersediannya individu-individu kreatif yang menyebabkan perkotaan tersebut menjadi tempat berkembangnya perindustrian kreatif. Penerapan konsep kota kreatif dilihat dari segi fisika yaitu adanya ruang-ruang kreatif yang salah satunya adalah co-working space. Coworking space sebagai wadah untuk menumbuhkembangkan kreativitas dan inovasi insan-insan kreatif. Penelitian ini bertujuan untuk mengkaji nilai co-working space untuk mendukung konsep kota kreatif dengan menggunakan studi kasus di BSD City. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif dengan analisis deskriptif kualitatif menggunakan studi kasus. Hasil penelitian menunjukkan bahwa nilai-nilai coworking space di BSD City sebagai lingkungan kerja di sektor kreatif dapat mendorong munculnya komunitas, kolaborasi, komunikasi dan kreativitas, dapat berkontribusi pada inovasi dan peluang penciptaan nilai ekonomi. Keberadaan co-working space di kota ini juga berperan penting dalam produksi orang-orang kreatif atau pekerja kreatif (creative class) sebagai kekuatan utama dalam pengembangan kota kreatif. Hasil penelitian ini termasuk dalam lingkup penerapan konsep kota kreatif dari perspektif lingkungan Creative space sebagai co-working space, penelitian selanjutnya dapat mempertimbangkan peran dan model distribusi kota kreatif konteks kota kreatif.