Kebudayaan Nusantara merupakan warisan budaya bangsa Indonesia yang kaya dan beragam, namun terjadi tantangan besar yang disebabkan arus globalisasi dan rendahnya minat generasi muda terhadap literasi budaya lokal. Penelitian ini mencoba menjawab persoalan tersebut dengan merancang sebuah game board interaktif bernama “Papan Nusantara” yang dirancang khusus untuk siswa sekolah dasar usia 10–12 tahun. Penelitian dilakukan melalui observasi, wawancara, dan kuesioner terhadap 25 siswa kelas V SD Swasta IKAL Medan, serta didukung data sekunder dari literatur, ensiklopedia budaya, dan studi relevan lainnya. Analisis menggunakan metode 5W+1H membantu memetakan kebutuhan serta merumuskan strategi desain yang tepat. Hasil uji coba menunjukkan bahwa permainan ini tidak hanya membuat siswa lebih antusias, tetapi juga membantu mereka memahami keberagaman budaya Indonesia dengan cara yang menyenangkan dan kompetitif. Temuan ini menegaskan bahwa pendekatan kreatif melalui media permainan dapat menjadi jembatan efektif antara pendidikan formal dan pelestarian kebudayaan Nusantara.