Rahmat Wahyu Hidayat
Unknown Affiliation

Published : 1 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 1 Documents
Search

Identifikasi ROA pada Asuransi Jiwa Syariah di Indonesia Perspektif Dana Tabarru dan Hasil Underwriting Sapitri, Niluh Anik; Rahmat Wahyu Hidayat
Jurnal Kajian Ekonomi dan Perbankan Syariah Vol 3 No 1 (2024): Jurnal Kajian Ekonomi dan Perbankan Syariah
Publisher : Institut Agama Islam DDI Polewali Mandar

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36915/jurnalkajianekonomidanperbankansyariah.v3i1.293

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk, (1) untuk mengetahui pengaruh dana tabarru terhadap ROA pada asuransi jiwa syariah yang terdaftar di OJK, (2) untuk mengetahui pengaruh hasil Underwriting terhadap ROA pada perusahaan asuransi jiwa syariah yang terdaftar di OJK, (3) untuk mengetahui pengaruh dana tabarru dan hasil underwriting terhadap ROA pada asuransi jiwa syariah yang terdaftar di OJK. Jenis penelitian ini adalah penelitian kuantitatif. Sampel yang digunakan yaitu data time series laporan keuangan bulanan asuransi jiwa syariah yang terdaftar di OJK periode 2018-2022 berjumlah 60 sampel. Hasil penelitian menunjukkan bahwa: (1) secara parsial dana tabarru berpengaruh negatif dan signifikan terhadap ROA pada asuransi jiwa syariah (2) secara parsial hasil Underwriting berpengaruh positif dan signifikan terhadap ROA pada asuransi jiwa syariah (3) secara simultan dana tabarru dan hasil underwriting berpengaruh positif dan signifikan terhadap ROA padaasuransi jiwa syariah. Berdasarkan hasil penelitian di atas dana tabarru tidak terlalu memberikan dampak terhadap peningkatan perusahaan sehingga diharapkan perusahaan lebih memfokuskan pada dana tabarru guna meningkatkan profit perusahaan. Implikasi pada penelitian ini jika asuransi jiwa syariah memfokuskan pengelolaan dana tabarru dan lebih meningkatkan hasil underwriting akan menghasilkan laporan keuangan yang stabil sehingga berpeluang meningkatkan keuntungan dalam segi profit