This Author published in this journals
All Journal JURNAL BIOSHELL
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 1 Documents
Search

Pengaruh Model Pembelajaran Inkuiri Terbimbing terhadap Keterampilan Komunikasi Peserta Didik pada Materi Sistem Pernafasan Kelas XI di SMAN 3 Solok Suri, Oktavia Permata; Alberida, Heffi
JURNAL BIOSHELL Vol 15 No 1 (2026): Article in Progress
Publisher : Universitas Islam Jember

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.56013/bio.v15i1.4847

Abstract

Riset ini berupaya menganalisis sejauh mana penerapan Pendekatan pengajaran yang berfokus pada Inkuiri Terbimbing memengaruhi kemampuan komunikasi peserta didik topik sistem pernapasan di kelas XI SMAN 3 Solok. Latar belakang penelitian ini berangkat dari kebutuhan pengembangan keterampilan komunikasi sebagai salah satu kompetensi utama abad ke-21 yang dapat ditingkatkan melalui strategi pembelajaran aktif serta partisipatif. Pendekatan Dengan memanfaatkan metode eksperimen dan Desain Posttest Only Control Group, penelitian ini memilih sampelnya secara sengaja berdasarkan kriteria tertentu (purposive sampling) di mana subjek dibagi menjadi dua kelas. Satu kelas (eksperimen) menerima perlakuan Inkuiri Terbimbing, sementara kelas lainnya (kontrol) menggunakan metode pembelajaran konvensional. Alat ukur penelitian mencakup lembar observasi serta angket keterampilan komunikasi. Data dianalisis dengan melakukan uji normalitas, homogenitas, dan pengujian hipotesis menggunakan Mann-Whitney Test. Dengan nilai signifikansi 0,000 (jauh di bawah 0,05), temuan ini mengindikasikan adanya perbedaan yang jelas dan berarti antara hasil yang dicapai oleh kedua kelas. Temuan Fakta ini menunjukkan bahwa penggunaan Pendekatan Belajar Inkuiri Terbimbing memberikan pengaruh yang baik pada peningkatan keterampilan komunikasi peserta didik. Siswa pada kelas eksperimen lebih aktif berdiskusi, mampu mengemukakan pendapat, serta menyampaikan konsep biologi secara terstruktur dan logis. Oleh karena itu, model Inkuiri Terbimbing layak dijadikan salah satu pilihan metode pembelajaran berhasil guna dalam memperkuat kemampuan komunikasi siswa, khususnya pada pembelajaran biologi yang menekankan pendekatan ilmiah dan kolaboratif.