Nababan, Sakal Tua Muda
Unknown Affiliation

Published : 1 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 1 Documents
Search

Komunikasi Krisis Yang Efektif: Mengoptimalkan Peran Hubungan Media Untuk Pemulihan Reputasi Nababan, Sakal Tua Muda; Ayuningtyas, Fitria
Regula Fidei : Jurnal Pendidikan Agama Kristen Vol 10, No 2 (2025): September 2025
Publisher : Fakultas Ilmu Keguruan dan Pendidikan, Universitas Kristen Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33541/rfidei.v10i2.356

Abstract

Abstract: Corporate reputation crises are often triggered by unexpected events that disrupt the relationships between companies and various stakeholders. This article examines how media relations strategies are utilized to protect a company's reputation and restore its image during a crisis. The case study focuses on the animal abuse incident at Plaza Indonesia in 2024, exploring the role of communication efforts in rebuilding relationships that were damaged with the public. It analyzes the media's role in shaping public perception of the company's response to the crisis. Using a qualitative case study approach, the research includes content analysis of the company's communication and media reactions. The findings demonstrate that a quick and transparent response, along with the strategic use of social media, plays a critical role in restoring the company's image after a crisis. Effective media relations help manage crisis communication and prevent long-term damage to the organization’s reputation. This study underscores the importance of using communication strategies that not only address the immediate crisis but also work to rebuild trust and enhance the company’s credibility in the eyes of the public. It further highlights the essential role media plays in the recovery process following reputation-damaging events. Keywords: media relations, reputation, crisis, recovery Abstrak: Krisis reputasi perusahaan sering kali dipicu oleh peristiwa yang tidak terduga dan dapat merusak hubungan antara perusahaan dengan berbagai pemangku kepentingan. Artikel ini membahas bagaimana strategi hubungan media digunakan untuk menjaga reputasi perusahaan dan memulihkan citranya selama krisis. Studi kasus ini berfokus pada insiden kekerasan terhadap hewan di Plaza Indonesia pada tahun 2024, yang mengeksplorasi peran komunikasi dalam membangun kembali hubungan yang rusak dengan publik. Penelitian ini menganalisis peran media dalam membentuk persepsi publik terhadap respons perusahaan terhadap krisis tersebut. Pendekatan studi kasus kualitatif digunakan, dengan menganalisis konten komunikasi perusahaan dan reaksi media terkait. Hasil penelitian menunjukkan bahwa respons yang cepat dan transparan, serta pemanfaatan media sosial yang strategis, memainkan peran penting dalam memulihkan citra perusahaan setelah krisis. Strategi hubungan media yang efektif dapat membantu mengelola komunikasi krisis dan mencegah kerusakan jangka panjang terhadap reputasi perusahaan. Penelitian ini menekankan pentingnya penggunaan strategi komunikasi yang tidak hanya menangani krisis yang ada, tetapi juga bekerja untuk membangun kembali kepercayaan dan meningkatkan kredibilitas perusahaan di mata publik. Selain itu, penelitian ini juga mengungkapkan peran penting media dalam proses pemulihan setelah peristiwa yang merusak reputasi.Abstrak dalam bahasa inggris disni. Isi abstrack ditulis dengan jenis tulisan Calibri (body) 9 pt (1 spasi). Abstrak tediri tujuan, metode, dan hasil penelitian. Abstrak ditulis dalam bentuk pragraf, tanpa acuan (referensi), tanpa singkatan/akronim, dan tanpa fotenote. Abstrak ditulis bukan dalam bentuk matematis, pertanyaan, dan dugaan. Abstrak bukan merupakan hasil copy paste dari kalimat yang ada dalam naskah ini. Kata Kunci: hubungan media, reputasi, krisis, pemulihan,