Yoli Adi Cristiyan
Unknown Affiliation

Published : 1 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 1 Documents
Search

Studi Korelasi: Hubungan antara Persepsi terhadap Gaya Rambut dan Kepercayaan Diri Pada Pemain Sepak Bola Duta FC Yoli Adi Cristiyan; Supono; Santoso, Danang Ari
Jumper: Jurnal Mahasiswa Pendidikan Olahraga Vol 6 No 2 (2025): Jumper: Jurnal Mahasiswa Pendidikan Olahraga
Publisher : LPPM Sekolah Tinggi Olahraga dan Kesehatan Bina Guna

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.55081/jumper.v6i2.4712

Abstract

Meniru gaya rambut pemain sepak bola yang diidolakan menjadi simbol identitas diri untuk menciptakan citra diri yang tangguh dan menunjukkan karakter pemain sepak bola di lapangan. Penelitian ini mengkaji hubungan antara persepsi terhadap gaya rambut dan kepercayaan diri pada pemain sepak bola Duta FC. Penelitian ini menggunakan jenis penelitian deskriptif kuantitatif dengan metode korelasional. Pemilihan sampel dilakukan menggunakan teknik non-probability sampling dengan pendekatan purposive sampling sehingga dapat ditentukan 30 pemain. Data dikumpulkan menggunakan kuesioner skala Likert yang teruji valid dan reliabel (Cronbach Alpha > 0.60) dan dianalisis dengan uji statistik deskriptif, normalitas Shapiro-Wilk, serta korelasi Spearman's Rank menggunakan SPSS 25. Hasil penelitian ini menunjukkan tidak terdapat hubungan signifikan antara persepsi terhadap gaya rambut dan kepercayaan diri yang dapat dilihat dari nilai signifikansi sebesar 0,201 lebih besar dari 0,05, sedangkan nilai koefisien korelasi 0,240 yang menyatakan bernilai positif. Dapat disimpulkan bahwa persepsi terhadap gaya rambut bukan menjadi faktor penentu kepercayaan diri pemain sepak bola Duta FC, nilai koefisien determinasi (R²) sebesar 5,76% menunjukkan kontribusi yang minimal, sedangkan nilai sebesar 94,24% kepercayaan diri yang kemungkinan dipengaruhi oleh faktor lain seperti penguasaan teknik, kondisi fisik, taktik tim, dukungan sosial, dan tekanan dari pelatih.