Herman Hi Tjolleng Taba
Unknown Affiliation

Published : 1 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 1 Documents
Search

MODIFIKASI ALAT PRAKTIKUM TURBIN PELTON SEBAGAI PEMBANGKIT LISTRIK MIKRO HIDRO Syahrul Safar; Taufik; Herman Hi Tjolleng Taba; Darmulia
Al-Gazali Journal Of Mechanical Engineering (AJME) Vol. 3 No. 01 (2025): Volume 3, No 1, April, 2025
Publisher : Teknik Mesin Fakultas Teknik Universitas Islam Makassar

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Pembangkit listirk tenaga air saat ini menjadi salah satu pilihan dalam memanfaatkan sumber energi, namun pemanfaatan yang ada masih menggunakan teknologi yang sederhana, pembangkit seperti ini hanya mampu mencukupi pemakaian energi listrik untuk sejumlah rumah saja salah satunya generator yang merupakan suatu sistem yang menghasilkan tenaga listrik. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui daya turbin yang dihasilkan turbin pelton mikrohidro dengan menggunakan variasi beban dan untuk mengetahui daya generator yang dihasilkan turbin pelton mikrohidro dengan menggunakan variasi beban. Metode penelitian yang digunakan yaitu studi pustaka, studi literature dan studi modifikasi. Analisis yang digunakan yaitu metode eksperimen berskala Laboratorium dengan variasi beban yang digunakan sebanyak 4 beban mulai dari tanpa beban, beban 10 watt, beban 12 watt sampai beban 20 watt. Hasil penelitian yang di dapatkan yaitu daya turbin pada turbin pelton mikrodihro tertinggi di variasi tanpa beban, pada nozzle berganda yaitu sebesar 3,72 watt dan nilai daya turbin terendah pada variasi beban 20 watt di nozzle samping yaitu sebesar 2,81 watt. Daya generator pada turbin pelton mikrodihro tertinggi di variasi beban 20 watt, pada nozzle berganda yaitu sebesar 342,4 watt dan nilai daya generator terendah pada variasi tanpa beban watt baik nozzle atas, samping dan berganda yaitu sebesar 0 watt. Penelitian ini disimpulkan bahwa penggunaan variasi beban yang rendah maka daya turbin yang dihasilkan rendah sedangkan daya generator yang dihasilkan tinggi, sebaliknya penggunaan variasi beban yang tinggi maka daya turbin yang dihasilkan tinggi sedangkan daya generator yang dihasilkan rendah.