Jurais, Muh
Unknown Affiliation

Published : 1 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 1 Documents
Search

Analisis Faktor-Faktor Yang Mempengaruhi Vaccine hesitancy (Keragu-Raguan Vaksin) Pada Mahasiswa Di Era Pandemi Covid-19 Saida, Saida; Zulfadhli, Muhammad; Jurais, Muh
Preventif : Jurnal Kesehatan Masyarakat Vol. 13 No. 1 (2022): Volume 13 No.1 (2022)
Publisher : Tadulako University

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.22487/preventif.v13i1.430

Abstract

Vaccine hesitancy dapat menghambat upaya pengendalian COVID-19. Menurut IPI dan CSIS, tingkat vaccine hesitancy cukup tinggi di kalangan generasi muda, sehingga diperlukan strategi yang tepat untuk meningkatkan penerimaan dan mengurangi vaccine hesitancy. Oleh karena itu, penelitian ini bertujuan untuk mengidentifikasi faktor-faktor yang mempengaruhi tingkat vaccine hesitancy mahasiswa. Kami menggunakan data dari hasil survei online terhadap mahasiswa di Makassar. Analisis deskriptif terhadap 384 mahasiswa didapatkan bahwa tingkat vaccine hesitancy cukup tinggi yaitu 54,55% mahasiswa masih akan menunda vaksinasi, bahkan ditemukan 10,13% mahasiswa menolak/tidak menginginkan vaksin sama sekali. Beberapa faktor yang berpengaruh secara signifikan diantaranya kebijakan pemerintah dalam pengambilan keputusan terkait vaksinasi, hambatan geografis, pengalaman vaksinasi masa lalu, kepercayaan dan sikap tentang kesehatan, pengetahuan dan wawasan, kepercayaan dan pengalaman pribadi terhadap sistem dan layanan kesehatan, serta risiko/manfaat (bukti epidemiologis dan ilmiah).