Abstract: Upland rice is a strategic food commodity in Indonesia, especially for people living in rural and hilly areas. This study aims to describe the technical aspects of upland rice cultivation and to analyze the farming business based on revenue, income, profit, and R/C ratio in Lanai Hilir, Nagari, West Cubadak, Dua Koto District, Pasaman Regency. The research method used was interviews and a survey of 36 randomly selected upland rice farmers. The collected data and information were then analyzed using Microsoft Excel. The results of this study indicate that dryland rice farming at the study site averaged Rp1,690,785.39 per ton (MT) and had an average R/C ratio of 1.32, indicating that the farming is feasible to continue. Keyword: Dryland Rice, Income, Profit, R/C Ratio, Pasaman. Abstrak: Padi ladang merupakan salah satu komoditas pangan strategis di Indonesia, khususnya bagi masyarakat yang tinggal di daerah pedesaan dan perbukitan. Penelitian ini bertujuan untuk mendiskripsikan teknis budidaya padi ladang serta untuk menganalisis usahatani berdasarkan penerimaan, pendapatan, keuntungan serta R/C ratio di Lanai Hilir Nagari Cubadak Barat Kecamatan Dua Koto Kabupaten Pasaman. Metode penelitian yang digunakan adalah wawancara dan survey terhadap 36 petani padi ladang yang dipilih secara acak. Data dan informasi yang dikumpulkan kemudian dianalisis menggunakan microsoft exel. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa usahatani padi ladang di lokasi penelitian rata-rata keuntungan Rp.1.690.785,39/MT dan rata-rata R/C Ratio adalah sebesar 1,32 artinya usahatani layak untuk dilanjutkan. Kata kunci: Padi Ladang, Pendapatan, Keuntungan, R/C Ratio, Pasaman..