Gastroenteritis ranks second as a leading cause of death in children. Diarrhea, its main manifestation, often leads to severe dehydration if not promptly addressed, especially in areas distant from health facilities. This study aims to describe the nursing management of toddlers with gastroenteritis through the provision of oral intake, including assessment, diagnosis, intervention, implementation, evaluation, and nursing documentation. The research method uses a descriptive case study approach. Results show that regular oral fluid administration, nutritional education, and monitoring of fluid balance effectively accelerate recovery. The fluid balance shifted from negative to normal, accompanied by a decrease in the frequency of stool passage. Recommendations for healthcare providers are to enhance parental education on diarrhea prevention and the importance of fluid intake during the acute phase. ABSTRAK Gastroenteritis menempati peringkat kedua sebagai penyebab utama kematian pada anak-anak. Diare sebagai manifestasi utamanya sering kali menyebabkan dehidrasi berat jika tidak segera ditangani, terutama di wilayah yang jauh dari fasilitas kesehatan. Penelitian ini bertujuan untuk menggambarkan pengelolaan keperawatan pada anak usia toddler dengan gastroenteritis melalui pemberian asupan oral, termasuk pengkajian, diagnosis, intervensi, implementasi, evaluasi dan dokumentasi keperawatan. Metode penelitian menggunakan pendekatan deskriptif tudi kasus. Hasil menunjukkan bahwa pemberian cairan oral secara teratur, edukasi gizi, serta pemantauan keseimbangan cairan efektif mempercepat pemulihan. Balance cairan berubah dari negatif menjadi normal, disertai penurunan frekuensi BAB. Saran bagi tenaga kesehatan adalah untuk meningkatkan edukasi orang tua mengenai pencegahan diare dan pentingnya pemberian cairan selama fase akut.