Nanda, Risfina Dwi
Unknown Affiliation

Published : 1 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 1 Documents
Search

Faktor Internal dan Eksternal yang Mempengaruhi Kesulitan Belajar Peserta Didik Nanda, Risfina Dwi; Handayani, Dina
Jurnal Studi Guru dan Pembelajaran Vol. 8 No. 3 (2025): September - Desember 2025
Publisher : Universitas Cokroaminoto Palopo

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30605/jsgp.8.3.2025.7016

Abstract

Kesulitan peserta didik dalam memahami konsep-konsep biologi yang kompleks dan abstrak menyebabkan sebagian besar dari mereka belum mencapai Kriteria Ketuntasan Minimal (KKM). Kondisi ini menjadi dasar perlunya analisis terhadap faktor-faktor yang memengaruhi kesulitan belajar peserta didik. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis faktor internal dan eksternal yang memengaruhi kesulitan belajar peserta didik pada materi Sistem Pertahanan Tubuh terhadap Penyakit di kelas XI SMA Negeri 17 Medan Penelitian ini menggunakan pendekatan kuantitatif deskriptif dengan sampel sebanyak 103 peserta didik yang dipilih melalui teknik random sampling. Instrumen penelitian berupa angket faktor internal (motivasi, minat, dan aspek psikiatis) serta angket faktor eksternal (sarana prasarana, metode pembelajaran, dan media pembelajaran). Teknik pengumpulan data dilakukan melalui pemberian tes esai, penyebaran angket tertutup, dan dokumentasi hasil belajar. Analisis data dilakukan dengan menghitung persentase hasil tes dan angket menggunakan rumus distribusi frekuensi sederhana, kemudian dikategorikan ke dalam tingkat kesulitan belajar dan tingkat pengaruh faktor internal–eksternal sesuai kriteria interpretasi persentase. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pada faktor internal, aspek motivasi merupakan hambatan terbesar dengan persentase 62,25% (kategori tinggi), sedangkan aspek minat sebesar 57,70% (kategori sedang), dan psikiatis 44,85% (kategori sedang). Sementara itu, pada faktor eksternal, media pembelajaran menempati kategori tertinggi dengan persentase 61,55% (kategori tinggi), diikuti metode pembelajaran sebesar 59,81% (kategori sedang), dan sarana prasarana 52,43% (kategori sedang). Temuan ini menegaskan bahwa kesulitan belajar peserta didik tidak hanya dipengaruhi oleh kondisi psikologis dan motivasi individu, tetapi juga oleh keterbatasan strategi serta media pembelajaran yang digunakan guru. Kesimpulannya, faktor internal dan eksternal sama-sama berkontribusi terhadap kesulitan belajar peserta didik, namun faktor motivasi dan media pembelajaran menjadi aspek yang paling dominan. Oleh karena itu, peningkatan motivasi belajar siswa serta penggunaan media yang variatif dan interaktif sangat diperlukan untuk mendukung efektivitas pembelajaran biologi, khususnya pada materi yang bersifat abstrak dan kompleks.