Nurfadzilah, Puteri Gisyela
Unknown Affiliation

Published : 1 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 1 Documents
Search

Hubungan Tingkat Pengetahuan, Sikap, dan Perilaku Pengemudi Ojek Online di Surabaya terkait Penggunaan Sediaan Tetes Mata Rahmani, Risma Sekar; Nurfadzilah, Puteri Gisyela; Candrakirana, Sonya Arini; Felisya, Anggi Ratu; Mardani, Widya Tama; Vaturrachma, Amelia Safira Putri; Tho'ati, Fitri Nur Hidayatuth; Santoso, Aina Cahyaning; Aulia, Shasky Saffira; Kamila, Azzihra Rahma; Oktaviani, Faradila Putri; Safitri, Zelda; Wijaya, I Nyoman
Jurnal Farmasi Komunitas Vol. 12 No. 2 (2025): JURNAL FARMASI KOMUNITAS
Publisher : Universitas Airlangga

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.20473/jfk.v12i2.74466

Abstract

Paparan polusi udara yang tinggi berisiko menimbulkan gangguan kesehatan mata, terutama iritasi mata pada pengemudi ojek online. Obat tetes mata banyak digunakan sebagai upaya meredakan gejala tersebut sehingga ketepatan penggunaan dan penyimpanannya menjadi penting untuk menjamin efektivitas dan keamanan terapi. Penelitian ini bertujuan untuk mengevaluasi tingkat pengetahuan, sikap, dan perilaku terhadap penggunaan sediaan tetes mata pada pengemudi ojek online yang sedang beroperasi di sekitar Surabaya wilayah timur serta menganalisis hubungan antara ketiga variabel tersebut. Desain penelitian menggunakan cross-sectional dengan pendekatan kuantitatif observasional. Pengambilan data menggunakan kuesioner dengan teknik accidental sampling selama 14 hari dan dianalisis menggunakan SPSS. Hasil penelitian terhadap 128 responden menunjukkan bahwa 57,81% responden memiliki pengetahuan cukup; 64,85% memiliki sikap positif; dan 54,70% memiliki perilaku yang benar terhadap penggunaan obat tetes mata. Hasil analisis statistik (uji korelasi Spearman) menunjukkan terdapat hubungan negatif antara pengetahuan dan perilaku (p=0,015; r=−0,214), tidak ada hubungan antara pengetahuan dan sikap (p=0,087; r=−0,152) serta terdapat hubungan positif antara sikap dan perilaku (p=0,010; r=0,226). Temuan ini mengindikasikan perilaku penggunaan obat tetes mata yang tepat lebih dipengaruhi oleh sikap dibandingkan pengetahuan. Intervensi edukasi kesehatan mata perlu diarahkan tidak hanya pada peningkatan pengetahuan, tetapi juga pada penguatan sikap positif agar penggunaan obat tetes mata menjadi lebih tepat dan aman.