Claim Missing Document
Check
Articles

Found 1 Documents
Search

EFEKTIVITAS MODEL PEMBELAJARAN KONSTRUKTIVIS TERHADAP KEMAMPUAN KOMUNIKASI MATEMATIS DAN BERPIKIR KRITIS SISWA SEKOLAH DASAR Intan Cawati; Sahronih, Siti; Guntur, Mochamad
PERISKOP : Jurnal Sains dan Ilmu Pendidikan Vol. 6 No. 2 (2025): PERISKOP: Jurnal Sains dan Ilmu Pendidikan
Publisher : Institut Pendidikan dan Bahasa Invada

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.58660/bt2tgp04

Abstract

Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengevaluasi efektivitas model pembelajaran konstruktivis dalam meningkatkan kemampuan komunikasi matematis dan berpikir kritis siswa sekolah dasar. Penelitian ini muncul akibar rendahnya kemampuan siswa dalam menyampaikan ide-ide matematis, baik dalam bentuk lisan maupun tulisan, yang ditunjukan dengan rata-rata skor tes awal hanya mancapai 19,14 yang masih jauh di bawah Batas Tuntas Akhir (BTA). Penelitian menggunakan pendekatan kuantitatif dengan desain pra-ekperimen (one group pretest-posttest) . sampel yang digunkan dalam penelitian ini mencakup seluruh siswa kelas IV dari empat sekolah dasar yang berada di Kecamatan Pangenan, Kabupaten Cirebon. Penentuan teknik pengambilan sampel secara jenuh. Alat ukur yang digunakan dalam penelitian ini adalah tes tertilis yang berkaitkan dengan kemampuan komunikasi matematis dan berpikir kritis yang telah melalui proses validasi oleh para ahli. Analisis data dilakukan dengan menggunakan Uji N-Gain untuk menilai peningkatan kemampuan komunikasi matematis dan berpikir kritis, serta uji t perpasanagan (paired t-test) untuk menilai perbedaan anatara nilai pretest dan posttest.  Hasil penelitian menujukan bahwa skor rata-rata untuk kemampuan komunikasi matematis meningkat sebesar 34,3%, sedangkan berpikir kritis meningkat sebesar 46,4% maka dapat dikategorikan sedang. Hasil penelitian ini dapat diterapkan pada pengajaran matematika di sekolah dasar sebagai strategi pengajaran alternatif yang mendorong siswa untuk berpartisipasi aktif. Penelitian ini mengintergrasikan dua variabel penting, komunikasi dan berpikir kritis secara kooperatif dalam penerapan model pembelajaran konstruktivis.