<![CDATA[Perkembangan teknologi informasi dan komunikasi telah mempengaruhi dunia pendidikan, khususnya dalam pemanfaatan media pembelajaran berbasis digital seperti Learning Management System (LMS). Universitas Harapan Medan (UNHAR) telah mengimplementasikan LMS sebagai bagian dari strategi pembelajaran daring dan hibrida. Namun, efektivitas penggunaannya belum dievaluasi secara komprehensif, terutama terkait tingkat keterlibatan mahasiswa dalam mengakses dan memanfaatkan fitur LMS. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis tingkat efektivitas penggunaan LMS pada mahasiswa Program Studi Sistem Informasi UNHAR Medan dengan menggunakan metode K-Means Clustering untuk segmentasi pengguna. Metode penelitian ini menggunakan pendekatan kuantitatif melalui pengumpulan data kuesioner dari mahasiswa aktif. Data dianalisis dengan algoritma K-Means untuk mengelompokkan mahasiswa menjadi tiga segmen utama, yaitu Power Users, Casual Users, dan Non-Active Users. Selain itu, pengembangan sistem analisis ini dilakukan dengan metode Rapid Application Development (RAD) untuk memastikan proses pembangunan aplikasi berjalan cepat namun tetap efektif. Hasil penelitian diharapkan dapat memberikan pemahaman mendalam mengenai pola pemanfaatan LMS oleh mahasiswa serta menjadi rekomendasi strategis bagi UNHAR dalam mengoptimalkan fitur, meningkatkan interaksi, serta menyusun pendekatan pembelajaran digital yang lebih adaptif. Penelitian ini juga berkontribusi pada pengembangan ilmu pengetahuan di bidang Sistem Informasi, khususnya dalam penerapan teknik data mining untuk evaluasi sistem pembelajaran daring.]]>
