Claim Missing Document
Check
Articles

Found 1 Documents
Search
Journal : Journal of Innovative and Creativity

Pakan Malam Te Fort De Kock : Interaksi Sosial Dan Budaya Masyarakat Bukittinggi Tahun 1906-1907 Lestari, Hayati; Suriani, Suriani
Journal of Innovative and Creativity Vol. 5 No. 3 (2025)
Publisher : Fakultas Ilmu Pendidikan Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31004/joecy.v5i3.4663

Abstract

Pelaksanaan Pakan Malam (Pasar Malam) di Fort de Kock (sekarang Bukittinggi) pada tahun 1906-1907 berfungsi sebagai forum untuk interaksi sosial dan budaya dalam konteks kolonial Hindia Belanda. Pakan Malam adalah adaptasi lokal dari konsep Jaarmarkt-Tentoonstelling yang diprakarsai oleh pemerintah kolonial Belanda sebagai bagian dari proyek modernisasi di pedalaman Sumatera Barat. Melalui pendekatan sejarah sosial dan teori ruang publik, studi ini meneliti bagaimana masyarakat Minangkabau dan kelompok kolonial berinteraksi di ruang publik yang secara simbolis dikendalikan oleh kekuatan kolonial. Hasilnya menunjukkan bahwa Pakan Malam berfungsi tidak hanya sebagai tempat perdagangan dan hiburan, tetapi juga sebagai forum untuk negosiasi identitas, pertukaran simbol, dan akulturasi budaya. Di satu sisi, kolonialisme menunjukkan aspek-aspek modernitas melalui pengaturan spasial dan kegiatan hiburan bagi masyarakat, sementara di sisi lain, masyarakat lokal memanfaatkan kesempatan ini untuk memperkuat hubungan sosial, melestarikan budaya, dan menegosiasikan posisi mereka dalam struktur sosial kolonial. Studi ini menunjukkan bahwa ruang sosial seperti Pakan Malam merupakan tempat penting untuk memahami dinamika kekuasaan, perlawanan, dan pembentukan identitas pada masa kolonial awal abad ke-20 di Sumatera Barat