<![CDATA[Pendidikan merupakan suatu pengetahuan dan pola pikir seseorang, sehingga diharapkan mampu membentuk pola pikir dan karakter seseorang menjadi lebih baik dan bermartabat, karena pendidikanlah diharapkan mampu mengubah nasib suatu kaum atau bangsa kearah yang lebih maju. Tetapi kalau mengkaji filsafat pendidikan Islam, orientasi pendidikan saat ini sudah berada di luar arah yang sesungguhnya, apakah itu disebabkan materi pendidikannya yang menyangkut cara belajarnya ataukan pola pikir atau orientasi seseorang ketika mengenyam pendidikan, itulah yang perlu dikaji. Orientasi pendidikan diera kontemporer saat ini sudah bergeser dari tujuan pendidikan yang sesungguhnya karena tujuan pendidikan bersifat materi interest yaitu keberhasilan suatu pendidikan hanya diukur oleh sejauhmana ia mampu mendapatkan pekerjaan dan gaji yang besar walaupun untuk mendapatkannya dilalui dengan cara-cara yang tidak halal. Semua itu berlaku karena ada dua sebab yaitu ; niat seseorang ketika mengenyam pendidikan dan orientasi mencari jurusan yang dianggap lebih cerah masa depannya. Kedua sebab tersebut mencoreng esensi pendidikan itu sendiri karena untuk mencapai tujuannya terkadang dilalui dengan cara-cara yang tidak etis, sehingga muncullah korupsi, kolusi dan nepotisme. Problem tersebut tidak hanya mencederai dunia pendidikan tetapi juga menghilangkan keberkahan ilmu yaitu esensi kebenaran suatu ilmu akan hilang dan yang ada hanya kekuatan materi dan kekuasaan.]]>
Copyrights © 2018
