Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan efektivitas penerapan model pembelajaran berbasis masalah (PBM) dibandingkan dengan penerapan model pembelajaran Langsung terhadap kemampuan koneksi matematika siswa. Penelitian ini termasuk penelitian eksperimen, Penelitian ini menggunakan cara Randomized Control Group Design atau Posttes Only Control Group Design. Hasil yang diperoleh dalam penelitian ini adalah Rata-rata kelas eksperimen = 83,21 > kelas kontrol = 74,43, pengelolaan pembelajaran guru dan keaktifan siswa dalam pembelajaran kelas eksperimen lebih baik daripada kelas kontrol, hasil Uji Hipotesis menunjukkan bahwa t hitung = 3,71 > ttabel =1,99, maka Ho ditolak. Hasil tersebut menunjukkan bahwa secara signifikan penerapan modelpembelajaran berbasis masalah (PBM) lebih efektif daripada penerapan model pembelajaran langsung untuk meningkatkan kemampuan koneksi matematika siswa di kelas IX SMP Negeri 9 Kendari pada materi Bangun Ruang Sisi Lengkung. Kata Kunci: koneksi matematika; model pembelajaran; konvensional hitung
Copyrights © 2014