Bangunan bersejarah masjid Luar Batang mempunyai beberapa aktivitas yang dapat dijadikan wisata. Wisata utama adalah wisata religi yaitu kegiatan peziarahan pada masjid dan makam yang ada di dalamnya. Wisata utama yang sudah berlangsung bertahun-tahun lamanya tersebut memicu timbulnya wisata lain yang berkembang di sekitarnya. Penelitian ini mengeksplorasi potensi wisata yang dapat dikembangkan di sekitar bangunan bersejarah masjid Luar Batang beserta pertimbangan kekhasannya yang terletak di daerah pemukiman yang padat penduduk. Analisis yang dilakukan adalah menggali potensi pengembangan wisata berdasarkan keadaan permukiman sekitarnya. Metode penelitian menggunakan deskriptif interpretatif untuk menafsirkan fenomena yang menjadi temuan berkaitan dengan wisata dan mengkaitkannya dengan kondisi Kampung Luar Batang saat ini. Kesimpulan yang di dapatkan dari penelitian ini adalah adanya ada beberapa wisata yang dapat dikembangkan selain wisata religi kegiatan peziarahan pada masjid dan makam. Wisata yang dimaksud antara lain wisata kuliner, wisata belanja dan wisata bahari. Wisata kuliner pada sekitar masjid Luar Batang bukan hanya kuliner khas Betawi saja, karena permukiman sekitarnya dihuni oleh beberapa etnis dari Indonesia maka wisata kuliner dapat dikembangkan lebih banyak lagi. Selain itu wisata belanja yang selama ini diamati hanya berupa bazaar atau pasar malam saja, bisa dikembangkan menjadi wisata belanja souvenir dan oleh-oleh khas Luar Batang pada lingkungan permukiman dan rumah-rumah yang berada di jalan utama. Wisata bahari bisa dikaitkan dengan wisata pada pelabuhan sunda kelapa maupun wisata kota tua secara keseluruhan. Pengembangan yang dilakukan adalah membuat jalur khusus atau transportasi khusus yang mewadahi wisata bahari tersebut.
Copyrights © 2017