WACANA
Vol 5, No 1 (2013)

ANALISIS FAKTOR YANG MEMPENGARUHI KEBERHASILAN BELAJAR SISWA SLOW LEARNER DI SEKOLAH LUAR BIASA (SLB) NEGERI SEMARANG

Rini Sugiarti (Fakultas Psikologi Universitas Semarang)
Agung Santoso Pribadi (Fakultas Psikologi Universitas Semarang)



Article Info

Publish Date
25 Mar 2014

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui gambaran faktor internal dan eksternal  yang mempengaruhi keberhasilan  belajar  siswa slow learner . Metode yang digunakan adalah metode penelitian deskriptif. Alat pengumpulan data yang digunakan adalah angket yang mengungkap faktor-faktor yang mempengaruhi keberhasilan belajar siswa slow learner. Angket tersebut dirancang berdasarkan faktor yang berpengaruh terhadap keberhasilan belajar siswa slow learner, yang meliputi faktor internal  serta faktor eksternal.  Subjek penelitian ini adalah semua  guru SLB Negeri Semarang , yang berjumlah 112 orang. Teknik analisis data menggunakan teknik statisik deskriptif dengan tendensi sentral mean. Hasil  analisis data menunjukkan bahwa 20. 3 % keberhasilan belajar siswa dipengaruhi oleh dukungan keluarga. Lebih lanjut dari analisis data juga menunjukkan bahwa interaksi dengan teman, mendorong dan memotivasi siswa untuk berprestasi lebih baik lagi. Interaksi dengan siswa lain, merupakan faktor kedua (17.2 %) yang berpengaruh terhadap keberhasilan siswa.  Dapat disimpulkan bahwa Faktor yang paling berpengaruh dalam keberhasilan belajar siswa slow learner adalah dukungan keluarga. Keluarga merupakan tempat pertama dan terlama bagi anak dalam  upaya mengembangkan kemampuan diri, baik kemampuan kognitif maupun sosialnya. Selain keluarga, interaksi dengan teman sebaya (peer), dapat mendorong siswa slow learner untuk berprestasi seoptimal mungkin

Copyrights © 2013






Journal Info

Abbrev

wacana

Publisher

Subject

Arts Humanities Languange, Linguistic, Communication & Media Social Sciences

Description

Wacana adalah wadah pengembangan psikologi di indonesia khususnya dibidang indegenous yang memuat naskah-naskah ilmiah penelitian empiris. Psikologi dalam ranah indegenous mengkhususkan diri pada studi yang mengangkat seni, etnis, budaya, nilai-nilai kepercayaan, spiritualitas, agama dan kearifan ...