Spons Agelas clathrodes merupakan sumber molekul antibakteri potensial terutama terhadap bakteribakteri Gram positif. Tetapi ancaman serius infeksi bakteri Gram negatif Edwardsiella tarda terhadap ikan-ikan budidaya dan juga kesehatan manusia, terbatasnya antibiotik untuk bakteri Gram negatif serta cukup melimpahnya A. clathrodes di perairan Teluk Tahuna mendorong kami untuk menguji daya hambat ekstrak spons A. clathrodes terhadap pertumbuhan bakteri E. tarda. Uji daya hambat dilakukan pada media yang telah ditumbuhi bakteri menggunakan tiga konsentrasi ekstrak berbeda (1, 10 dan 100) mg/mL dengan tetrasiklin dan metanol sebagai kontrol positif dan negatif berturut-turut. Data yang diperoleh disajikan dalam bentuk histogram, ditabulasi dan kemudian dibahas secara deskriptif. Hasil penelitian menunjukkan rata-rata zona hambat pada tetrasiklin lebih besar (54.6 mm) dibandingkan ekstrak spons berturut-turut (26.6, 34 dan 39.6) mm. Daya hambat yang tergolong sangat aktif (>18 mm) dari A. clathrodes terhadap E. tarda menunjukkan potensi ekstrak ini sebagai antibiotik alami.
                        
                        
                        
                        
                            
                                Copyrights © 2018