Ikan mas (Cyprinus carpio) merupakan ikan budidaya air tawar yang paling banyak dibudidayakan setelah ikan nila. Berbagai sistem budidaya telah dilakukan untuk memperbaiki produksi dan meningkatkan pertumbuhan ikan mas. Salah satu metode alternatif yang aman dan cepat untuk meningkatkan pertumbuhan ikanadalah aplikasi hormon pertumbuhan. Hormon pertumbuhan rekombinan merupakan suplemen pemacu pertumbuhan yang bekerja sebagai agen stimulator untuk pertumbuhan somatik ikan. Penelitian ini bertujuan untuk meningkatkan pertumbuhan dan tingkat kelulusan hidup larva ikan mas. Larva ikan mas diperoleh darihasil pemijahan semi alami dan dilakukan salinity shock selama 2 menit sebelum perlakuan dengan hormon. Perlakuan perendaman larva ikan mas dilakukan selama 2 jam menggunakan empat dosis hormon pertumbuhan rekombinan (A = 0, B = 10, C = 20 dan D = 30 mg/L) dengan masa pemeliharaan selama 28 hari dan diberipakan suspensi kuning telur ayam rebus dan cyst artemia. Data yang diperoleh disajikan dalam bentuk histogram, ditabulasi dan dibahas secara deskriptif. Hasil penelitian menunjukkan pertumbuhan panjang dan berat tubuh larva ikan mas mengalami peningkatan selama 28 hari pemeliharaan. Dibandingkan perlakuan A(2.20 cm), rata-rata pertumbuhan panjang tubuh larva tertinggi ialah pada perlakuan C (2.52 cm). Begitu juga dibandingkan perlakuan A (0.19 gr), rata-rata pertumbuhan berat tubuh tertinggi pada perlakuan C (0.34 gr) dan tingkat kelulusan hidup larva ikan mas tertinggi (100%) pada perlakuan C dan D. Dosis hormon pertumbuhan rekombinan sebanyak 20 mg/L sebagai dosis terbaik karena mampu meningkatkan pertumbuhan dan tingkat kelulusan hidup larva ikan mas.
                        
                        
                        
                        
                            
                                Copyrights © 2018