Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui perbedaan pengunaan busa lerak variasifoam 30% dan 40% dengan perbandingan 1pc:1ps dan 1pc:2ps terhadap kuat tekan, beratjenis, daya serap air dan nilai maksimal kuat tekan beton ringan foam. Penelitian inimenggunakan metode kuantitatif experimen dan teknik analisa data menggunakananalisis T-Test. Variabel yang membedakan penelitian ini adalah variabel terikat: kuattekan, berat jenis dan daya serap air bata beton ringan foam, varibel bebas: penggunaanbusa lerak perbandingan semen dan pasir seperti tersebut diatas.Berdasarkan hasil penelitian bahwa, terdapat perbedaan penggunaan busa lerak denganvariasi persentase busa dan perbandingan semen dengan pasir terhadap kuat tekan, beratjenis, daya serap air serta menghasilkan kuat tekan maksimal sebesar 6,583 MPa pada30% busa lerak dengan perbandingan 1pc:1ps.
Copyrights © 2018