Alat pelindung diri merupakan seperangkat alat keselamatan yang digunakan untuk melindungi seluruh atau sebagian tubuh dari potensi bahaya kecelakaan.. Salah satu usaha yang dapat ditempuh untuk mengurangi resiko kecelakaan kerja adalah melalui ?pengembangan ?desain ?topi ?sebo.? Penelitian? ini ?menghasilkan? rancangan sebuah desain produk yang memenuhi kebutuhan pengguna dengan menggunakan metode Ergonomic Function Deployment (EFD). Pemilihan metode ini didasarkan kepada keterlibatan customer. Penelitian ini bertujuan untuk menghasilkan sebuah bentuk desain yang dilandasi keinginan pengguna dengan cara melakukan penyebaran kuisioner terhadap semua ?customer atau pengguna di perusahaan PT. Transalindo Eka Persada, serta menjadikan untuk peningkatan keselamtan kerja. Rancangan pengembangan desain ini menggunakan metode House Of Ergonomic dari Ergonomic Function Development (EFD) dilakukan dengan melihat keinginan dari konsumen (VOC) dan menerjemahkannya menjadi bahasa teknis (karakteristik teknik). Diperoleh 9 atribut dan 6 karakteristik teknis. Berdasarkan pengembagan konsep rancanganan yang dihasilkan rancangan desain memiliki fungsi tahan dari percikan api dan melindungi dari panasnya api, Dari pengolahan data antropometri didapatkan ukuran spesifikasi produk antara lain lingkar kepala = 56cm, lebar lingkar hidung ke telinga = 65cm, panjang kain dari hidung ke dada = 34cm, lebar kain bawah = 82cm, lebar topi kepala = 36cm, dahi kehidung = 7cm, lebar kain setengah kepala belakang = 35cm. Dengan mengunakan bahan utama kain katun dan kulit.
Copyrights © 2018