Gastroesophageal Refluks Disease (GERD) adalah aliran balik (refluks) isi lambung secara berulang sehingga menimbulkan gejala yang mengganggu dan menurunkan kualitas hidup penderita. Penelitian ini betujuan untuk mengetahui gambaran pengobatan pasien GERD diPoliklinik Penyakit Dalam RSUD dr.Soekardjo Tasikmalaya tahun 2018.Penelitian ini merupakan penelitian deskriptif non eksperimental dengan pengambilan data secara retrospektif menggunakan metode purposive sampling dan dianalisis dengan metode analisis deskriptif terhadap 86 sampel data rekam medik pasien GERD rawat jalan yang memenuhi kriteria inklusi. Hasil penelitian menunjukan bahwa pasien GERD banyak ditemukan pada perempuan sebanyak 66,3%, rata-rata berusia 41-60 tahun sebanyak 44,2% dan 82,6% pasien tidak memiliki riwayat penyakit berisiko. Obat GERD terbanyak diberikan adalah lansoprazol sebanyak 37,9% dengan dosis 30mg/harisebanyak37,9%,berdasarkan aturan pakai, terapi farmakologi GERD banyak diberikan sebelum makan dan lama pemberian pada terapi awal rata-rata selama 1-14 hari sebanyak 62,6%.
Copyrights © 2018