Latar Belakang?: Endometriosis adalah suatu kelainan ginekologi jinak ditandai dengan adanya kelenjar dan stroma endometrium diluar lokasi normal. Endometriosis merupakan suatu??kelainan kronik merupakan penyebab utama dari infertilitas, dismenorea, dyspareunia dan??nyeri pelvis kronis dengan berbagai tingkat nyeri. Tatalaksana??endometriosis dapat berupa terapi medikamentosa dan atau terapi pembedahan. Terapi pembedahan dapat bersifat koservatif maupun definitif.?Tujuan?: Mengetahui karakteristik penderita endometriosis dan adenomiosis yang ditindak di RSUP Dr. M. Djamil Padang periode Januari 2017- Oktober 2018.?Metode?: Jenis penelitian ini adalah deskriptif retrospektif, menggunakan rekam medis penderita endoetriosis yang ditindak di RSUP Dr. M. Djamil Padang.?Hasil penelitian?:??pada penelitain ini didapatkan 160 kasus pasien endometriosis yang ditindak selama periode tersebut tetapi pasien yang memiliki data rekam medis yang lengkap hanya 154 kasus. Distribusi penderita endometriosis terbanyak kelompok usia 36-45 tahun (42.2%), kawin (87,7%), nulipara (61,7%), kista endometriosis ( 44,8%),?metode laparatomi (54.6%), dan jenis operasi terbanyak?kistektomi ( 44,8%) , serta keluhan nyeri berkurang setelah operasi (62.7%)Kesimpulan?:?Karakteristik penderita endometriosis yang ditindak terbanyak pada kelompok usia 36-45 tahun, kawin, nulipara, kista endometriosis, metode laparotomy, jenis operasi kistatektomi, dan keluhan nyeri berkurang setelah operasi?
Copyrights © 2019