Penerapan sebuah metode dalam pengembangan real estat sangat dibutuhkan agar memastikan proyek berjalan dengan lancar. Terdapat metode yang mampu meningkatkan nilai proyek dan bahkan membuang beaya yang tidak perlu dalam proyek yang disebut dengan value management atau VM. Namun, VM masih cenderung baru bagi para praktisi pengembang real estat. Penelitian ini merupakan penelitian eksploratif dengan metode penelitian analisa statistik deskriptif. Analisa statistik deskriptif digunakan untuk mengetahui pemahaman, ketertarikan, pengaplikasian VM pada pengembangan real estat di Surabaya dan mengetahui posisi penerapan VM pada tahapan pengembangan real estat oleh pengembang real estat di Surabaya. Hasil analisis mengindikasikan bahwa hampir semua pengembang real estat mengaku paham dan mengaplikasikan VM, namun lima puluh persen dari praktisi dalam pegembang real estat tersebut salah memahami VM sebagai VE.
                        
                        
                        
                        
                            
                                Copyrights © 2017