Claim Missing Document
Check
Articles

KAJIAN KONSEP FEMINISME PADA BANGUNAN PUSAT KECANTIKAN Almira Muthi Faliha; Yeptadian Sari
Sinektika: Jurnal Arsitektur Vol 18, No 2: Juli 2021
Publisher : Universitas Muhammadiyah Surakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (2391.131 KB) | DOI: 10.23917/sinektika.v18i2.13909

Abstract

Perkembangan zaman membuat era digital semakin canggih, hal tersebut dapat mempengaruhi pola hidup masyarakat, terutama bagi perempuan. Sering kali perempuan merasa tidak percaya diri saat berinteraksi sosial, karena sejatinya setiap manusia ingin tampil sempurna, rasa keinginan tampil sempurna inilah yang menjadi kekhawatiran setiap orang tidak terkecuali bagi perempuan. Kekhawatiran itu membuat seseorang ingin melakukan sesuatu agar berpenampilan menarik sesuai yang diharapkan. Maka dari itu diperlukanlah wadah atau tempat fasilitas pusat kecantikan untuk mengekpsresikan dirinya dalam berpenampilan sesuai yang diinginkan. Berdasarkan fungsinya diperlukan pusat kecantikan yang memahami sifat keperempuanan, dimana perempuan cenderung memiliki sifat feminim. Melihat permasalahan tersebut maka diperlukan konsep arsitektur feminisme pada bangunan pusat kecantikan. Pada penelitian ini menggunakan metode deskriptif kualitatif yang menjelaskan secara deskriptif mengenai bangunan pusat kecantikan yang menerapkan dari beberapa konsep feminisme. Adapun bangunan tersebut yaitu Erha Derma Center dan Natasha Skin Care. Penelitian ini bertujuan untuk memahami dan mempelajari bagaimana penerapan konsep arsitektur feminisme pada bangunan pusat kecantikan, sebagai acuan dalam merancang bangunan dengan menggunakan konsep feminisme
Kajian Konsep Feminisme pada Bangunan Pusat Kecantikan Almira Muthi Faliha; Yeptadian Sari
Sinektika: Jurnal Arsitektur Vol 18, No 2: Juli 2021
Publisher : Universitas Muhammadiyah Surakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (1147.214 KB) | DOI: 10.23917/sinektika.v18i2.15319

Abstract

Perkembangan zaman membuat era digital semakin canggih, hal tersebut dapat mempengaruhi pola hidup masyarakat, terutama bagi perempuan. Sering kali perempuan merasa tidak percaya diri saat berinteraksi sosial, karena sejatinya setiap manusia ingin tampil sempurna, rasa keinginan tampil sempurna inilah yang menjadi kekhawatiran setiap orang tidak terkecuali bagi perempuan. Kekhawatiran itu membuat seseorang ingin melakukan sesuatu agar berpenampilan menarik sesuai yang diharapkan. Maka dari itu diperlukanlah wadah atau tempat fasilitas pusat kecantikan untuk mengekpsresikan dirinya dalam berpenampilan sesuai yang diinginkan. Berdasarkan fungsinya diperlukan pusat kecantikan yang memahami sifat keperempuanan, dimana perempuan cenderung memiliki sifat feminim. Melihat permasalahan tersebut maka diperlukan konsep arsitektur feminisme pada bangunan pusat kecantikan. Pada penelitian ini menggunakan metode deskriptif kualitatif yang menjelaskan secara deskriptif mengenai bangunan pusat kecantikan yang menerapkan dari beberapa konsep feminisme. Adapun bangunan tersebut yaitu Erha Derma Center dan Natasha Skin Care. Penelitian ini bertujuan untuk memahami dan mempelajari bagaimana penerapan konsep arsitektur feminisme pada bangunan pusat kecantikan, sebagai acuan dalam merancang bangunan dengan menggunakan konsep feminisme
PENERAPAN EKOLOGI ARSITEKTUR PADA BANGUNAN AEON MALL DAN BINTARO JAYA XCHANGE Muhammad Farras Baskara; Yeptadian Sari
Jurnal Linears Vol 3, No 2 (2020): September 2020
Publisher : Universitas Muhammadiyah Makassar

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.26618/j-linears.v3i2.4320

Abstract

Pusat perbelanjaan adalah tempat untuk beraktivitas secara bebas mulai dari bercanda, berbincang dan tempat untuk menyediakan kebutuhan sehari-hari. Pencahayaan alami berfungsi untuk mendapatkan pencahayaan dari cahaya matahari dan berguna bagi kesehatan serta penghematan energi. pusat perbelanjaan ini menerapkan system senyum untuk kehidupan yang berarti harus berdampak positif untuk masyarakat dan lingkungan. Pusat perbelanjaan menjadi bagian dari strategi untuk perkembangan kota dan sarana penunjang kebutuhan sehari-hari. Metode yang digunakan adalah metode deskriptif kualitatif karena penelitian ini berisikan tentang fakta, akurat dengan menggunakan narasi untuk menjelaskan gambar. Penerapan yang akan digunakan yaitu aspek tapak bangunan, aspek sirkulasi dan aksesbilitas, aspek material dan aspek fasad bangunan
STUDI EMPIRIS PENERAPAN MANAJEMEN NILAI PADA PENGEMBANGAN REAL ESTATE DI SURABAYA Yeptadian Sari
NALARs Vol 16, No 1 (2017): NALARs Vol 16 No 1 Januari 2017
Publisher : Universitas Muhammadiyah Jakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24853/nalars.16.1.85-90

Abstract

ABSTRAK. Penerapan sebuah metode dalam pengembangan real estat sangat dibutuhkan agar memastikan proyek berjalan dengan lancar. Terdapat metode yang mampu meningkatkan nilai proyek dan bahkan membuang biaya yang tidak perlu dalam proyek yang disebut dengan metode manajemen nilai atau value management (VM). Metode ini masih jarang digunakan di Indonesia namun sebagian besar pengembang real estat di Surabaya mengaplikasikannya. Penelitian ini mencari tahu tentang studi empiris dari penerapan VM pada pengembangan real estat di Surabaya, lebih spesifiknya yaitu mencari tahu tentang bagaimana VM digunakan di perusahaan pengembang real estat di Surabaya. Penelitian ini merupakan penelitian eksploratif  dengan metode penelitian analisa statistik deskriptif. Metode penentuan sampel dengan non-probabiliti sampling gabungan, yaitu dengan purposive sampling yang dilanjutkan dengan snowball sampling. Sedangkan teknik pengumpulan datanya menggunakan survei dengan alat kuesioner. Hasil dari penelitian ini diketahui bahwa 80% perusahaan pengembang real estat di Surabaya tidak memiliki pelaksana desain dan pelaksana proyek sendiri, dan mereka tidak dilibatkan dalam tujuan proyek sejak tahap preliminary, mereka baru dilibatkan sejak tahap desain konseptual. Selain itu, penelitian ini menemukan fakta bahwa 60% petinggi perusahaan pengembang real estat mengasumsikan bahwa manajemen nilai (VM) adalah rekayasa nilai (VE). Kata kunci : real estate, manajemen nilai, studi empiris. ABSTRACT. The application of a method in real estate development process is needed in order to ensure the project runs smoothly. There are methods that can indrease the value of the project and even discard the unnecessary cost of the project called value management. Many practitioners of real estate development in Surabaya claim that they always apply value management method. However, based on empirical data, it is known that not much research of value management in Surabaya. Thepurpose of this paper is to determine the empirical study of VM by the practitioners of real estate development in Surabaya. This is an exploratory research with statistic descriptive analysis that is used to achieve the research objectives. The sample taking and respondent determination are applied by a purposive sampling followed by snowball sampling. Data collection techniques use a survey by distributing the questionnaires.  Outcome of the analysis indicate that 80% of real estate development companies in Surabaya do not have executive design and project implementers. Design implementers and project officers are not involved in achieving the objectives of the project, these professionals began to be involved in the conceptual stages of design. Beside, this research finds that 60% of practitioners assume that VM is VE. Keywords : real estate, value management, empirical study.
KONSEP PENERAPAN VALUE MANAGEMENT PADA PROSES PENGEMBANGAN REAL ESTAT Yeptadian Sari
Prosiding Semnastek PROSIDING SEMNASTEK 2018
Publisher : Universitas Muhammadiyah Jakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Metode value management dikenal mampu meningkatkan nilai proyek dan bahkan membuang beaya yang tidak perlu dalam proyek. Pengembangan real estat di Indonesia membutuhkan metode yang dapat membuat proyeknya berjalan dengan lancar dan dapat meningkatkan nilai proyek real estat tersebut. Maka dari itu dicobakan sebuah konsep yang menggabungkan antara metode value management dan tahapan dalam proses pengembangan real estat. Literatur review digunakan paada penelitian ini. Penelitian ini menghasilkan konsep penerapan value management pada pengembangan real estat, yaitu menerapkan VM1, VM2 dan VM3 pada tahapan-tahapan pengembangan real estat yang dimulai dari tahapan preliminari desain hingga tahap konstruksi.
Pemahaman Metode Building Infill sebagai Penerapan Konsep KonservasiKawasan Bersejarah Melalui Studi Preseden Ari Widyati Purwantiasning; Muhammad Alwan Rosyadi; Yeptadian Sari
Prosiding Semnastek PROSIDING SEMNASTEK 2019
Publisher : Universitas Muhammadiyah Jakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Building infill adalah metode mendirikan bangunan dengan mengisi small gap pada wilayah yang sekelilingnya terdapat bangunan eksisting dan menitikberatkan pada keselarasan antara hasil rancangan dan lingkungan sekitar. Kawasan konservasi adalah satu area yang pada umumnya mencakup dalam batas-batas konsentrasi sifat yang signifikan yang dihubungkan oleh gaya arsitektur, perkembangan sejarah, atau peristiwa masa lalu. Konservasi kawasan bersejarah dengan menggunakan metode Building Infill merupakan hal yang tepat mengingat keduanya sama-sama menitikberatkan pada keselarasan lingkungan. Tujuan dari tulisan ini adalah untuk lebih memahami tentang bagaimana penerapan dari metode building infill sebagai salah satu upaya pelestarian bangunan bersejarah. Studi Preseden merupakan sarana terbaik dalam memahami metode Building Infill dengan menarik kesimpulan dari penerapan berbagai aspek yang menjadi poin utama dalam metode Building Infill. Poin utama yang dimaksud adalah seperti hubungan ketinggian bangunan, garis vertikal horizontal bangunan, tipologi atap hingga material bangunan yang digunakan. Sehingga dalam tulisan ini, kami memilih metode komparasi dari studi preseden merupakan metode yang paling tepat.
PEMAHAMAN PENGAPLIKASIAN VALUE MANAGEMENT OLEH PENGEMBANG REAL ESTAT DI SURABAYA Yeptadian Sari; Dedi Hantono; Emi Susilowati
Prosiding Semnastek PROSIDING SEMNASTEK 2017
Publisher : Universitas Muhammadiyah Jakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Penerapan sebuah metode dalam pengembangan real estat sangat dibutuhkan agar memastikan proyek berjalan dengan lancar. Terdapat metode yang mampu meningkatkan nilai proyek dan bahkan membuang beaya yang tidak perlu dalam proyek yang disebut dengan value management atau VM. Namun, VM masih cenderung baru bagi para praktisi pengembang real estat. Penelitian ini merupakan penelitian eksploratif dengan metode penelitian analisa statistik deskriptif. Analisa statistik deskriptif digunakan untuk mengetahui pemahaman, ketertarikan, pengaplikasian VM pada pengembangan real estat di Surabaya dan mengetahui posisi penerapan VM pada tahapan pengembangan real estat oleh pengembang real estat di Surabaya. Hasil analisis mengindikasikan bahwa hampir semua pengembang real estat mengaku paham dan mengaplikasikan VM, namun lima puluh persen dari praktisi dalam pegembang real estat tersebut salah memahami VM sebagai VE.
Kajian Konsep Arsitektur Gender Pada Rumah Tinggal Wanita Pasca Bersalin Yeptadian Sari; Nabila Azzura Putri Prasyam
Prosiding Semnastek PROSIDING SEMNASTEK 2021
Publisher : Universitas Muhammadiyah Jakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Arsitektur sangat mempengaruhi kehidupan manusia, bahkan arsitektur dapat membantu manusia menyelesaikan permasalahannya, seperti menyembuhkan penyakit depresi pada wanita pasca bersalin. Arsitektur gender merupakan salah satu konsep yang dapat digunakan untuk menyelesaikan permasalahan tersebut. Penelitian ini bertujuan untuk mendapatkan konsep arsitektur gender yang dapat diterapkan pada rumah tinggal yang dihuni oleh wanita pasca bersalin untuk membantu mengurangi gejala depresi mereka. Metode yang digunakan pada penelitian ini adalah metode deskriptif kuantitatif dengan melibatkan beberapa responden penyintas depresi pasca bersalin. Hasil yang didapatkan pada penelitian ini adalah konsep arsitektur gender yang dapat diterapkan yaitu gender feminisme dengan diterapkannya area-area privat khusus untuk wanita pasca bersalin di dalam rumah, ruangan bersekat dengan bukaan yang secukupnya, dan warna ruang yang lembut sesuai dengan kehendak wanita yang menghuni ruang tersebut.
The Approaches on Assessing the Influence of a Bus Rapid Transit System on Urban Development Lutfi Prayogi; Yeptadian Sari
International Journal of Built Environment and Scientific Research Vol 3, No 2 (2019): International Journal of Built Environment and Scientific Research
Publisher : Department of Architecture Universitas Muhammadiyah Jakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (212.834 KB) | DOI: 10.24853/ijbesr.3.2.105-110

Abstract

Bus rapid transit (BRT) has been recognized compatible to be built in conjunction with transit-oriented development (TOD). However, little has been explained on how a BRT system may support TOD, including how a BRT system may influence urban development. This article explores the utilized approaches to assessing the influence of a BRT system on urban development under the TOD framework. It explores the justification, methodology, and typical findings of each approach. This article was written through literature review processes that are reviewing the TOD goals and principles and reviewing the utilized approaches. It was found out that there are currently two partially appropriate utilized approaches on assessing the influence of a BRT system on urban development under the TOD framework, that are evaluating the premium brought to properties around the system and assessing the transit ridership change around the system. It was concluded that the two utilized approaches need to be developed, and other new approaches need to be invented.
FEASIBILITY OF ACCESSIBILITY IN SEKAYU VILLAGE SEMARANG Sepli Yandri; Yeptadian Sari; Dedi Hantono
International Journal of Built Environment and Scientific Research Vol 5, No 1 (2021): International Journal of Built Environment and Scientific Research
Publisher : Department of Architecture Universitas Muhammadiyah Jakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24853/ijbesr.5.1.43-50

Abstract

In urban areas, accessibility is one of significant factors to increase the economic growth. Accessibility is very important in improving community welfare. Infrastructure can also cause economic growth. Therefore, proper road infrastructure is useful for good accessibility. Development of transportation and network of road are useful to facilitate the activities in the village. As one of the urban areas in Semarang city, Sekayu village needs good accessibility as well, because Sekayu is a historic village. In this village, many old buildings have the potential to invite tourists to come to the city. Therefore, this study aims to assess the suitability of accessibility in Sekayu Village.