ABSTRAKParadigma pembelajaran matematika yang mengalami perubahan dari pembelajaran konseptual menjadi kontekstual salah satu kompoennya adalah mewajibkan para guru untuk mampu membekali peserta didik dengan keterampilan berpikir kritis dan kreatif. Setting pembelajaran yang sesuai tentu harus diupayakan guru untuk mendorong peserta didik agar mampu berpikir kritis dan kreatif. Contextual Teaching and Learning berbasis Open Ended Problem diindikasikan mampu menjadi salah satu solusi untuk mengembangkan kemampuan berpikir kritis dan kreatif. Dalam pembelajaran yang menggunakan pendekatan kontekstual berbasis open ended problem  materi disajikan melalui konteks yang bervariasi dan berhubungan dengan kehidupan siswa baik di rumah, di sekolah maupun di masyarakat secara luas, dan pengetahuan didapat oleh siswa secara konstruktivis. Masalah-masalah yang disajikan adalah open ended problem atau masalah terbuka yang memiliki metode atau penyelesaian yang benar lebih dari satu. Dengan setting pembelajaran seperti ini, akan mampu memberikan kesempatan yang luas kepada para peserta didik untuk mengembangkan keterampilan berpikir kritis dan kreatif. Kata Kunci: Berpikir kritis dan kreatif, pembelajaran matematika, contextual teaching andlearning, dan open ended problem
                        
                        
                        
                        
                            
                                Copyrights © 2014