Jurnal Fisika FLUX
Vol 14, No 2 (2017): Jurnal Fisika Flux: Jurnal Ilmiah Fisika FMIPA Universitas Lambung Mangkurat

Analisis Elektron Beam Profile Constancy pada Pesawat Linac

Edi Guritna (Universitas Kristen Satya Wacana - Salatiga)
Giner Maslebu (Program Studi Fisika dan Pendidikan Fisika, Fakultas Sains dan Matematika, Universitas Kristen Satya Wacana, Jl. Diponegoro 52 – 60 Salatiga 50711, Jawa Tengah)
Nur Aji Wibowo (Program Studi Fisika dan Pendidikan Fisika, Fakultas Sains dan Matematika, Universitas Kristen Satya Wacana, Jl. Diponegoro 52 – 60 Salatiga 50711, Jawa Tengah)
Muhammad Hidayatullah (Rumah Sakit Ken Saras, Jl. Soekarno Hatta KM 29, Bergas, Karang Jati, Ungaran, Kab. Semarang)



Article Info

Publish Date
13 Feb 2018

Abstract

Radioterapi adalah pengobatan penyakit terutama tumor atau kanker ganas dengan menggunakan radiasi elektromagnetik (Sinar-X dan Gamma) dan radiasi partikel (elektron, proton, dan neutron). Salah satu alat radioterapi modern yang digunakan dalam pengobatan penyakit kanker adalah linear accelerator (linac). Alat radioterapi ini menghasilkan elektron dan sinar-X (foton) yang dibangkitkan oleh generator dan mempunyai energi yang bervariasi. Dalam penelitian profil dosis, digunakan pesawat liner accelerator (linac) Siemens Primus berkas elektron 5 MeV dengan luas lapangan radiasi berkisar dari 5×5 cm2 sampai 25×25 cm2. Pengukuran profil dosis dilakukan dengan menggunakan water phantom,  detektor farmer chamber dan condenser chamber yang dilengkapi dengan  computer control units (CCU) serta dilakukan untuk arah crossline dan inline pada kedalaman Dmax dan kedalaman tertentu. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis profil berkas sinar elektron energi 5 MeV pada kedalaman tertentu dan Dmax dengan variasi luas lapangan 5×5 cm2, 10×10 cm2, 15×15 cm2, 20×20 cm2, 25×25 cm2. Hasil analisis profil dosis pada berkas elektron 5 MeV menunjukkan bahwa lapangan 5×5 cm2 memiliki nilai flatness yang cukup besar sehingga dalam kalibrasi maupun terapi radiasi perlu diperhatikan penggunaan  luas lapangan tersebut. Dalam penelitian ini juga didapatkan bahwa nilai flatness paling ideal (nilai flatness rendah) terjadi pada lapangan 15×15 cm2. Sehingga ada luas lapangan lain yang bisa digunakan untuk treatment maupun kalibrasi selain 10×10 cm2 yaitu 15×15 cm2 yang memiliki nilai flatness rendah.

Copyrights © 2017






Journal Info

Abbrev

f

Publisher

Subject

Earth & Planetary Sciences Education Materials Science & Nanotechnology Physics

Description

Jurnal Fisika FLUX is a peer-reviewed, open access journal that publishes original research articles, review articles, as well as short communication in all areas of physics including applied physics, which includes: physics instrumentation and computation, biophysics, geophysics, physics materials, ...